Hanya disediakan pengawalan Dinas Perhubungan, Persib Bandung keluhkan kinerja Panitia Pelaksana Persija Jakarta. Untungnya, tim "Maung Bandung" dapat selamat tiba di Stadion Utama Gelora Bung Karno dengan selamat.
"Masa kami hanya diberi pengawalan dari Dishub. Padahal sebelumnya mereka menjanjikan akan memberikan rantis (kendaraan taktis) polisi," ujar Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar, usai pertandingan.
Selain hanya disediakan pengawalan Dishub, panpel hanya memberikan dua bus tigaperempat tanpa AC milik Polda Metro Jaya sebagai alat transportasi tim dari hotel menuju stadion. "Semua pemain kepanasan dan khawatir. Karena kita main di Jakarta, bukan di kota lain. Kalau terjadi apa-apa, siapa yang mau bertanggung jawab," kata Umuh.
"Kita sebenarnya bisa saja tidak datang ke lapangan karena alasan keamanan. Tetapi kita tetap datang untuk menunjukkan keseriusan kita," lanjut Umuh.
Pengalaman sebelumnya, jika bermain tandang tim selalu disediakan bus yang bagus dan selalu dikawal polisi. Hal itu juga yang diberikan Persib kepada tim lain saat bertandang ke Bandung.
"Mereka (Persija, red) kalau datang ke Bandung selalu diberi yang terbaik. Bahkan kami siapkan rantis agar aman," tegasnya.
Hal itu juga yang membuat Umuh meminta agar PT Liga Indonesia memperhatikan masalah tersebut. "Ini juga harus jadi perhatian PT Liga Indonesia. Jangan sampai hal seperti itu mengganggu konsentrasi tim," kata Umuh
Source: GM
Sabtu, 27 Maret 2010
Label: Update
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar