Selasa, 25 Mei 2010

Bola Kembali Di Tangan Bobotoh

Kabar tentang diijinkannya kembali Persib Bandung menggunakan Stadion Siliwangi untuk menjamu Persiba Balikpapan 26 Mei 2010 memang sangat menggembirakan. Walau harus disaksikan tanpa penonton, Persib diperkirakan akan lepas dari ancaman Walk Out karena akan dianggap gagal menyelenggarakan pertandingan.

Pertandingan ini memang sangat penting untuk Persib saat ini. Persib akan memaksimalkan kesempatan kandangnya untuk tetap bertengger di papan atas klasemen Liga Super. Apalagi, lawan yang akan dihadapi adalah peringkat keempat klasemen yang mempunyai nilai sama dengan Persib. Dipastikan pertandingan ini akan berlangsung seru.

Sayangnya, pertandingan menurut kabar terakhir, tidak disiarkan oleh ANTV selaku pemegang hak siar LSI. Bobotoh harus puas mengikuti laga dengan mendengarkan siaran langsung Radio Republik Indonesia (RRI) Bandung atau mengikuti perkembangannya lewat internet.

Pihak kepolisian yang bertanggung jawab terhadap masalah keamanan kota Bandung memberi kesempatan kepada Persib untuk dapat bertanding tanpa didukung bobotoh setianya. Walaupun tanpa penonton, namun penjagaan polisi nampaknya akan maksimal. Misalnya saja, diungkapkan bahwa dalam radius 300 meter sekitar stadion, tidak diperbolehkan adanya kerumunan massa. Polisi pun akan merazia para bobotoh yang nekad datang ke Siliwangi.

Ancaman pihak kepolisian memang tidak main-main. Ijin pertandingan kali ini, khusus harus dilobi oleh Walikota Bandung, DPRD, sampai TNI. Kepolisian tidak mau kembali kecolongan oleh sebagian bobotoh yang merusak kota Bandung saat pertandingan Persib Bandung dilangsungkan di Siliwangi. Bahkan Kapolwil Bandung, Drs Imam Budi menyatakan bahwa ijin untuk laga terakhir melawan PSM, 30 Mei tergantung kondisi dan kelakuan bobotoh pada laga 26 Mei tersebut.

Jadi, pihak kepolisian kembali melempar bola kepada bobotoh. Apakah kali ini bobotoh akan santun atau malah tetap saja dengan kelakukan kampungannya dengan berulah di kota Bandung. Jika santun, urusan ijin selanjutnya akan lancar, jika tidak…

source : simamaung

readmore »»

Akhirnya Persib Bandung diijinkan untuk bertanding melawan Persiba Balikpapan di Stadion Siliwangi, Rabu 26 Mei 2010 lusa, dengan syarat tanpa disaksikan penonton. Kepastian ini didapat setelah pertemuan tertutup antara Kapolwiltabes Bandung, Drs Imam Budi, Walikota Bandung, H Dada Rosada, Ketua DPRD, Erwan Setiawan, Direktur PT PBB, H Umuh Muhtar, dan Dandim Letkol Asep Syaripudin, Senin 24 Mei 2010.

Kepastian laga Persib bandung melawan Persiba Balikpapan ini akhirnya didapat setelah sekitar pukul 14.30. Pertemuan ini menghasilkan keputusan bahwa laga akan dilaksanakan sesuai jadwal, Rabu, 26 mei, 15.30 WIB di stadion Siliwangi, tanpa penonton.

Walikota bandung H Dada Rosada mengatakan bahwa keputusan tanpa penonton ini disebabkan karena yang menyebabkan semua ini adalah bobotoh, bukan Persib. Maka Persib diperkenankan main di stadion Siliwangi. Maka, mulai dari jarak sekitar 300 meter dari stadion, area akan disterilkan oleh pihak keamanan.

“Untuk kebaikan semua, bobotoh jangan coba-coba untuk datang ke stadion karena akan diusir oleh polisi,”

Sementara itu Kapolwil Bandung, Drs Imam Budi mengatakan bahwa pihak kepolisian hanya melindungi warga bandung dari tindakan anarki dari oknum bobotoh yang berusaha merusak bandung dan juga Persib.

“Bukan tidak mungkin, mereka sebenarnya bukan bobotoh, hanya ingin merusak nama baik Persib dan Bandung. Kepolisian sudah menangkap 2 pemuda yang mengeroyok polisi di jalan Ahmad Yani,” ungkapnya.

Sementara untuk laga melawan PSM tanggal 30 mei, Imam Budi akan melihat perkembangan dari laga tanggal 26. Apabila analisa polisi menyatakan keadaan positif, maka bukan tidak mungkin pertandingan akan kembali digelar secara normal.

Pada kesempatan selanjutnya, Umuh Muhtar menghimbau bobotoh untuk mengambil hikmah dari semua ini. Dan kejadian ini sebaiknya digunakan untuk memperbaiki diri dan membantu Persib.

“Saya meminta, mulai saat ini bobotoh juga ikut membantu Persib dengan saling mengingatkan untuk tidak berbuat anarkis,” pintanya.

source : simamaung

readmore »»

Sampai pagi ini, pertandingan antara Persib Bandung melawan Persiba balikpapan belum ada titik terang akan dilaksanakan di stadion mana, namun walaupun begitu, pada sesi latihan pagi, yang merupakan latihan terakhir Persib sebelum bertanding, para pemain Persib terlihat ceria dan enjoy dalam berlatih, termasuk Budi Sudarsono yang sudah terlihat dalam dua latihan terakhir.

Pada salah satu sesi game setengah lapang menggunakan empat buah gawang kecil itu, seringkali canda tawa antar pemain terlontar. Suasana ceria ini membuat pelatih Robby Darwis optimis timnya berada pada kondisi mental yang bagus untuk menghadapi klub peringkat empat, Persiba Balikpapan.

Sayangnya, penjaga gawang utama, Markus Haris Maulana masih belum tampak batang hidungnya. “Yang saya tahu, Markus sakit perut. Namun saya belum mendapatkan konfirmasinya dari dokter tim,” kata Robby Darwis sesaat setelah latihan.

Selain Markus, pemain asal jepang, Satoshi Otomo juga masih diragukan akan tampil. Cedera hamstring yang dideritanya dari tanggal 9 mei tersebut masih dirasakan mengganggu. Satoshi yang sempat masuk menjadi starting eleven pada pertandingan sebelumnya melawan Sriwijaya FC, nyatanya tidak berhasil menuntaskan pertandingannya ketika pada akhir babak pertama harus ditarik keluar lapang.

Begitu pula dengan kondisi fisik Budi Sudarsono yang menurut Robby masih dibawah para pemain lainnya. Robby kemungkinan akan memasukkan nama Budi pada daftar pemain pengganti.

Robby lalu bertekad, walaupun harus tanpa dua pemain intinya, Persib harus bisa memenangkan pertandingan sebagai balasan karena pada laga pamungkas musim ini di Balikpapan, pasukan Pangeran Biru dipaksa pulang ke Bandung dengan kekalahan 0-2.

source : simamaung

readmore »»

Jadwal pertandingan berikutnya milik Persib menunjukan bahwa Maung Bandung harus menjamu Beruang Madu pada rabu, tanggal 26 mei, dalam lanjutan Liga Super Indonesia 2009/2010. Walaupun sampai pagi ini kepastian stadion belum juga didapat, namun para pemain Persib bandung mengaku sudah siap tempur untuk memperebutkan tempat ketiga klasemen akhir.

“Motivasi kedua tim sama-sama tinggi, karena kita berdua sama-sama memperebutkan tempat ketiga pada klasemen akhir Liga Super,” ujar stoper Persib, Christian Rene.

Sampai pada pertandingan ke-32 ini, baik Persib dan Persiba sama-sama mempunyai poin 50. Hanya saja Persib lebih unggul agregat gol dengan 13 gol berbanding 12 gol milik Persiba. Selain Persiba, persaingan memperebutkan posisi ketiga ini juga diramaikan oleh Persija Jakarta dengan poin tipis, 49, dan juga PSPS Pekanbaru dengan poin 47.

Rene sendiri mengungkapkan bahwa Persib harus mewaspadai para pemain asing Persiba yang menurutnya mempunyai peran yang dominan pada permainan tim asal Balikpapan itu. Julio Lopez, penyerang yang pernah berbaju biru Persib adalah salah satu penyerang asing terbaik yang beredar di Indonesia. Selain itu, Robertino Pugliara, playmaker yang pernah ditolak oleh Persib, disebutnya merupakan otak dibalik serangan-serangan yang dibangun timnya.

Selain Rene, wing back kanan, Gilang Angga juga sepakat bila Persib harus mematikan peran dari Robertino Pugliara. Pada pertandingan pertama di awal musim, Pugliara adalah pemain yang menyebabkan Hariono diberi kartu merah karena tackling dari belakangnya.

Gilang, yang mengaku tidak terganggu konsentrasinya akibat sulitnya izin penggunaan stadion, optimis Persib dapat memetik nilai penuh. Persiba Balikpapan dimatanya memang merupakan tim yang bagus, namun Persib menurutnya jauh lebih bagus.

“Kemenangan dapat lebih memantapkan Persib Bandung untuk finis diposisi ke-3,” tegas pemin bernomor punggung 12 ini.

Sementara itu, kepastian stadion mana yang akan menjadi tampat pertandingan akan ditentukan pada siang ini di mapolwiltabes bandung. Direktur Utama PT PBB, H Umuh Muhtar didampingi oleh Walikota Bandung, Dada Rosada, akan datang langsung ke markas polisi Bandung tersebut untuk berdialog mencari solusi dari permasalahan ini. Kabar yang berhembus, Persib dapat menggunakan stadion Siliwangi. Terkait ada atau tidak adanya penonton, kemungkinan akan dapat diketahui sore nanti.

source : simamaung

readmore »»

SENYUM Umuh Muchtar, Senin (24/5) sore itu lebih lebar ketika Polwiltabes Bandung memberikan izin kepada Persib untuk menggelar pertandingan melawan Persiba Balikpapan di Stadion Siliwangi, Rabu (26/5). Sebelumnya, ketika Kapolwiltabes Bandung Komisaris Besar Imam Budi Supeno mencabut izin Persib untuk menggelar pertandingan di Stadion Siliwangi, Kamis (20/5) lalu akibat tindakan bobotoh yang melempari rumah warga seusai Persib menaklukkan Sriwijaya FC (17/5).

Persib terusir dari Siliwangi dan harus mencari home ground sementara. Beberapa stadion alternatif seperti Stadion Singaperbangsa Karawang hingga Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara. Sayangnya, pengelola stadion menutup pintu bagi pasukan "Pangeran Biru" karena berbagai alasan.

Dengan kondisi tersebut, lelaki 62 tahun itu harus memutar otak untuk mencari solusi terbaik agar anak asuhnya tetap bisa berlaga.

Dengan nada emosi Umuh sempat mengungkapkan lebih memilih kalah 0-3 daripada harus menggelar pertandingan di luar Bandung. Umuh sempat sesumbar akan mundur dari Persib apabila kalah WO dialami anak asuhnya. "Saya yang jadi jaminan, kalau terjadi lagi kerusakan saya yang bertanggung jawab. Bisa saja saya masuk penjara kalau ada bobotoh ngamuk," ungkapnya.

Dalam benaknya tersirat, kenapa bobotoh tega melakukan hal itu kepada tim yang diakui mereka sebagai tim kesayangannya. Gara-gara nila setitik, rusak susu sebelanga. Umuh tak henti mengecam tindakan anarkistis yang telah dilakukan oknum bobotoh yang tidak bertanggung jawab itu. "Tangkap saja mereka pelaku perusakan dan proses saja hingga ke jalur hukum," katanya.

Tampaknya, menyerah kalah 0-3 hanya gertakan semata. Umuh tetap membuka jalur persuasif sebagai langkah terakhirnya untuk mendapat restu aparat keamanan. Pada akhirnya, perjuangan Manajer Persib itu berujung melakukan audiensi bersama Kapolwiltabes yang dimediasi Wali Kota Bandung, Dada Rosada, Ketua DPRD Kota Bandung Erwan Setiawan, dan Dandim 0618/BS Letnan Kolonel Asep Syaripudin. "Dengan langkah audiensi itu karena saya yakin mereka masih memiliki hati nurani. Saya yakin mereka pasti mengeluarkan keputusan yang bijak," ucapnya.

Hasil pertemuan tertutup di ruangan Kapolwiltabes itu, tim Maung Bandung diperbolehkan beraksi di Stadion Siliwangi kembali. "Tidak ada tawar-menawar khusus apa pun mengenai keluarnya izin Persib main lagi di Siliwangi. Jangan berpikir sampai ke situ. Saya lega Kapolda maupun Kapolwil semuanya responsif dengan iktikad kami. Yang terpenting nanti kita harus memegang kepercayaan kepolisian untuk tetap menjaga situasi aman terkendali," tutur lelaki berkumis tebal itu.

Umuh berterima kasih dengan dukungan orang-orang penting di Kota Bandung itu sehingga Persib masih dipercaya dapat menyelenggarakan pertandingan di Bandung. Ia berharap bobotoh ikut menghormati keputusan itu, meski mereka tidak berkesempatan menyaksikan langsung Eka Ramdani dkk. bertempur melawan Julio Lopez dkk.

"Kalau pelaksanaan pertandingan Rabu besok suasana aman, itu akan menjadi bekal untuk pertandingan Persib yang terakhir di Liga Super. Tanggal 30 Mei nanti lawan PSM, kita pasti bisa menonton langsung Persib di Siliwangi kembali," ujar Umuh.

Source: PR

readmore »»
Senin, 24 Mei 2010

Yusuf: Optimis Ada Jalan Keluar

Segala kemungkinan yang terjadi terhadap pertandingan Persib Bandung melawan Persiba Balikpapan tidak mengganggu persiapan dan konsentrasi tim Maung Bandung. Hal ini ditegaskan oleh asisten pelatih Yusuf Bachtiar dan diamini oleh pelatih Robby Darwis di stadion Siliwangi pagi 22 Mei 2010 ini.

“Pemain dan tim selama ini tidak peduli mau main dimana atau apapun hasil keputusannya nanti, yang penting konsentrasi kita curahkan buat pertandingan nanti” ujarnya kepada wartawan termasuk Simamaung.com.

Menurutnya, solusi terhadap permasalahan ini bukan tanggung jawab tim. Termasuk jika nantinya Persib harus bertanding diluar Bandung, Yusuf percaya, para pemain tidak akan terpengaruh.

Sebelumnya, sekretaris Panpel Budi Bram, mengakui bahwa pihak panpel sudah berkonsultasi dengan PT Liga Indonesia untuk mencari solusi stadion yang bisa dijadikan tempat pertandingan. Beberapa stadion seperti Singaperbangsa, Soemantri Brojonegoro, Manahan, dan Jatidiri. Namun sampai saat ini, belum ada satupun dari beberapa stadion tersebut yang memberikan jawaban positif.

Sedangkan untuk kemungkinan persib terkena WO sesuai peraturan PT LI, Yusuf sangat tidak setuju.

“Semua pihak sebaiknya mengusahakan dahulu agar pertandingan terlaksana. Saya optimis ada jalan keluar lain selain kalah WO,” katanya yakin.

Sementara itu ditemui ditempat yang sama, Pelatih Robby darwis menyerahkan sepenuhnya permasalahan non teknis ini kepada manajemen.

“Kewajiban kita hanya berlatih, dan mempersiapkan diri menghadapi pertandingan didepan,” singkatnya.

source : simamaung

readmore »»

BANDUNG, (PR).-
Tim Persib Bandung bersikap pasrah dan sudah siap menerima kemungkinan terburuk kalah walk over (WO) 0-3 dari Persiba Balikpapan, Rabu (26/5) di Stadion Siliwangi Bandung.

Pelatih Persib, Robby Darwis menuturkan hal itu seusai latihan di Stadion Siliwangi, Bandung (22/5). Meski demikian, program latihan rutin jelang pertandingan senantiasa dijalankan Eka Ramdani dkk., seperti yang terlihat Sabtu pagi kemarin.

Menurut Robby, Persib terpaksa kalah tanpa bertanding merupakan urusan lain. Bagi dia, Persib masih terus optimistis pertandingan akan jadi digelar. "Masalah nanti WO ya mau bagaimana lagi? Yang penting saya sudah mengondisikan pemain untuk siap," ucap Robby.

Sebelumnya, manajer tim Umuh Muchtar dengan tegas lebih memilih kekalahan WO dibandingkan dengan harus menggelar pertandingan di luar Kota Bandung. Pasalnya, Umuh merasa pesimistis tidak ada stadion yang bisa dijadikan tempat untuk menyelenggarakan pertandingan anak asuhnya nanti.

Asisten Pelatih Yusuf Bachtiar mengatakan, masih ada upaya yang bisa dilakukan agar pertandingan dapat digelar. Namun, hal itu bukan kewenangan tim, melainkan pihak penyelenggara pertandingan.

Yusuf tetap menyayangkan apabila kerja anak asuhnya jelang pertandingan melawan Persiba harus dibayar dengan kalah tanpa bertanding. Menurut dia, merupakan hal yang memalukan apabila Persib dipaksa kalah. Selama ada solusi terbaik agar tim bisa bertanding, upaya berbagai pihak harus dimaksimalkan.

Yusuf bersikeras, "Pangeran Biru" jangan sampai menyerah pada keadaan. Ia siap mengerahkan anak asuhnya apabila memang harus berlaga di stadion luar Kota Bandung. "Untuk main di luar pun kami siap," ucapnya.

Sekretaris Panpel, Budhi Bram Rachman menambahkan, pihaknya masih terus berupaya mencari tempat untuk menyelenggarakan pertandingan Persib, meskipun manajemen telah memunculkan sinyal untuk menyerah. "Saya tetap optimistis. Memang manajemen sudah menginstruksikan untuk merelakan pertandingan Persib-Persiba, kami tetap berusaha," katanya.

Budhi mengatakan, upaya memidahkan pertandingan ke Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara sudah dilakukan panpel. Namun, Sabtu (22/5) malam, ada kabar bahwa pihak Polda Jateng pun tidak mengizinkan, sehingga saat ini belum ada stadion alternatif lain lagi.

Sementara itu, rombongan Persiba tiba di Bandung sore ini. Jumlah rombongan mencapai empat puluh orang karena akan ikut hadir menyaksikan pertandingan dari eksekutif dan legislatif Balikpapan

Source: PR

readmore »»

Budi kembali bergabung dengan Persib setelah manajemen mencabut sanksi skorsing yang dijatuhkan kepadanya.

Budi diskorsing karena dalam waktu beberapa hari melakukan tindakan indisipliner. Pertama terjadi apda tanggal 28 April saat dengan sengaja memukul pemain Persitara sehingga menyebabkan Persib kalah 1-2. Kedua, setelah melawan Persitara Budi mangkir dari latihan. Ketiga, pada tanggal 2 Mei dia tak hadir di stadion saat rekan-rekannya bertanding melawan Persipura.

Akibat tindakannya tersebut, manajemen memutuskan untuk menskorsing Budi hingga kompetisi berakhir.

Namun, pada tanggal 20 Mei skorsing tersebut resmi dicabut. "Kami sudah memanggil Budi dan bicara dari hati ke hati. Dia mengaku khilaf dan siap untuk memperbaikinya. Yang paling penting dia siap menunjukan sikap profesionalismenya serta siap bermain sepenuh hati untuk Persib. Komitmen tersebut ditandatangani pada tanggal 20 Mei. Sehingga terhitung sejak tanggal tersebut Budi sudah bisa ikut berlatih lagi dengan pemain Persib lainnya," jelas Kuswara S Taryono, penasehat hukum PT PBB.

Menurutnya ada 4 poin kesepakatan yang ditandatangani Budi. Pertama, mengaku dan memohon maaf atas segala tindakan dan kekhilafan yang sudah dilakukannya. Kedua, siap untuk memperbaiki perilaku dan sikap selama bergabung kembali dengan Persib. Ketiga, siap untuk berlatih dan bermain secara profesional dan sepenuh hati. Keempat, siap menerima akibat apabila tidak mematuhi komitmen ini dan melakukan tindakan-tindakan yang pernah dilakukannya.

Source: TJ

readmore »»

Pelajaran Buat "Bobotoh"
ADANYA risiko kekalahan WO disadari benar oleh Manajer Persib, H. Umuh Muchtar. Tapi untuk memberikan pelajaran bagi bobotoh yang telah bertindak anarkis, Umuh menyatakan rela timnya kalah WO ketimbang harus memindahkan pertandingan ke luar kota.

"Kalau izin tetap tidak bisa diupayakan, apa boleh buat, kita kalah WO atau mundur sekalian. Sebab kita tidak punya alternatif stadion. Kasihan anak-anak (pemain, red) kalau harus pindah ke kota lain," katanya, usai sesi latihan pagi di Stadion Siliwangi, Jumat (21/5).

Kendati demikian, Umuh berjanji akan tetap mengupayakan agar pihak kepolisian mencabut larangan bertanding buat Persib di Stadion Siliwangi.

"Yang merusak itu bukan bobotoh. Itu oknum bobotoh. Saya akan dukung pihak kepolisian untuk menangkap bobotoh anarkis. Bobotoh sejati saya yakin tidak akan bertindak seperti itu," paparnya.

Sementara itu, gelandang Persib, Eka Ramdani berharap pertandingan tetap digelar, meski harus di luar Bandung. "Soal larangan dari polisi, biarkan saja. Anggap saja itu pelajaran buat bobotoh yang merusak. Kalau pemain, siap main di mana saja," tuturnya. (endan suhendra/"GM")

Source: GM

readmore »»

Dalam sesi latihan pagi Persib Bandung, Jumat 21 mei 2010, manajer Persib Bandung Umuh Muhtar masih mengharapkan kebijaksanaan dari pihak kepolisian supaya Persib bisa bertanding di Bandung menghadapi Persiba Balikpapan, Rabu 26 Mei 2010. Umuh mengatakan bahwa yang melakukan pengrusakan adalah para oknum.

Pak Umuh sendiri mempersilahkan polisi untuk menangkap mereka dan diproses secara hukum. Jika ada yang demo masalah ini, Pak Umuh sendiri yang akan menghadapi mereka.

“Saya sudah berbicara supaya mereka ditangkap saja dan diproses supaya jera. Jika ada yang demo, nanti saya sendiri yang akan melawan mereka. Mereka tentu saja bobotoh yg membela orang-orang yang salah,” tegas Umuh.

Umuh kemudian menjelaskan bahwa bobotoh, walau ada masalah sebesar apapun, tidak akan sampai merusak tim Persib. Mereka bukan bobotoh, tetapi hanya oknum. Bahkan seringkali Pak Haji mempersilahkan untuk menangkap dan mengadili mereka.

Umuh kemudian menyayangkan ultimatum dari kepolisian yang dirasanya kurang manusiawi. Persib adalah hiburan bagi rakyat Bandung dan Jawa Barat. Persib, menurut Pak Haji merupakan milik semua golongan masyarakat.

“Saya lagi berusaha, walaupun tidak boleh. Survey saja, mana yg dirusak oleh bobotoh, nanti akan ganti,” jelas Umuh.

Umuh mengatakan bahwa jika Persib tidak menemukan stadion yang refresentatif dan layak menggelar LSI, Persib akan mundur dan kalah WO. Umuh pun berencana akan mengundurkan diri jika hal ini terjadi.

“Saya akan mundur. Banyak yang tidak suka dengan Persib. Tidak ada lagi kasihan dengan pemain. Konsorsium pun akan mundur kalo saya tidak ada,” ujar Umuh.

source : simamaung

readmore »»

Laga pada tanggal 26 mei 2010 antara Persib Bandung vs Persiba Balikpapan sudah pasti tidak mendapat izin dari kepolisian Kota Bandung. Panitia pelaksana (Panpel) Pertandingan Persib Bandung sudah menerima surat resmi dari Kasat Intel Polwiltabes AKBP Bachtiar Purnama.

Pertimbangan dilarangnya menggelar partai ini di Bandung adalah adanya indikasi kejadian dari 3 pertandingan terakhir. Pertandingan pertama relatif lancar, kedua ada pemukulan terhadap aparat TNI, dan ketiga puncaknya, ada pelemparan rumah warga, ada pengerusakan mobil berplat B, dan lain-lain. Jadi polisi menyimpulkan bahwa grafik kekerasan bobotoh pasca pertandingan Persib cenderung semakin meningkat.

Polisi mengaku sudah memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada bobotoh dan mempersilahkan Persib bertanding. Akan tetapi, bobotoh tidak menghargai kepercayaan tersebut. Dan Polwil harus menunjukan bahwa mereka tidak main-main, terutama terhadap masalah kemanan warga kota Bandung. Apalagi sebelumnya ada pernyataan sikap damai dari perwakilan bobotoh.

Panpel sendiri sudah coba berkonsultasi dgn PT LI. Mereka memberikan masukan untuk menggunakan stadion-stadion di Jawa Tengah.

Panpel sendiri sudah berusaha menghubungi beberapa pengelola stadion. Singaperbangsa sudah tidak bisa dipakai, jangankan Persib, Pelita sendiri sudah tidak diberi izin bertanding di sana. Stadion Soemantri Brojonegoro juga tidak bisa. Stadion Manahan Solo tidak bisa karena dipakai partai Final Divisi Utama. Paling Stadion Jatidiri Semarang, dimana mereka akan mengabarinya pada hari selasa nanti.

Sedangkan untuk laga terakhir tanggal 30 Mei melawan PSM Makassar, kepolisian belum ada keputusan. Mereka akan melihat situasi dari laga tgl 26 ini, dimanapun nanti akhirnya.

source : simamaung

readmore »»

Sesuai dengan perkataan H Umuh Muhtar beberapa waktu lalu, akhirnya terjadi perdamaian antara Persib Bandung dan Budi Sudarsono terkait skorsing dari tim Maung Bandung terhadap sikap indisipliner Budi. Seperti izin pertandingan Persib, skorsing terhadap Budi Sudarsono juga ikut dicabut.

Dengan pertimbangan-pertimbangan seperti sikap Budi yang menampakkan niatan baik dan juga permohonan maafnya yang tulus, juga karena Budi adalah aset Persib juga timnas, maka Persib menerima kembali kehadiran Budi didalam tim.

Kepastian ini didapat setelah Persib Bandung yang diwakili oleh penasehat hukumnya, Kuswara S Taryono, bertemu dengan Budi Sudarsono kamis malam. Selain untuk berdiskusi secara detil, kedua pihak lalu menyetujui surat pernyataan yang isinya adalah kedua pihak menyanggupi untuk meneruskan kerjasamanya sesuai dengan kontrak sebelumnya.

Ada empat poin yang tercantum didalam surat pernyataan tertanggal 20 mei itu, yang pertama adalah Budi menyadari atas beberapa pelanggaran-pelanggaran yang telah terjadi sebelumnya.

Kedua adalah Budi menyampaikan langsung permintaan maafnya kepada jajaran direksi dan komisaris PT PBB dan tidak mengulangi lagi kesalahan-kesalahan yang telah terjadi.

Lalu siap untuk mematuhi semua aturan dan tatatertib baik yang ada didalam internal klub ataupun peraturan-peraturan milik FIFA yang juga diadopsi oleh PSSI.

Dan terakhir adalah sanggup menjaga dan meningkatkan profesionalisme sebagai pemain bola dengan sepenuh hati sebagaimana ditentukan oleh klub.

Setelah itu, Kuswara juga menyampaikan harapan-harapan Persib kepada Budi. Yaitu Budi senantiasa diberi kesehatan dan Budi senantiasa dengan sepenuh hati bermain maksimal untuk kepentingan klub.

Tindak lanjut dari pertemuan ini, rencananya H Umuh dan Budi Sudarsono akan bertemu secara pribadi pagi ini di tempat yang tidak diketahui oleh siapapun.

Dengan terjadinya perdamaian tersebut, dapat dipastikan bahwa mulai latihan besok pagi, Budi Sudarsono akan kembali bergabung bersama tim asuhan Robby Darwis ini. Dan akan membantu Persib menyelesaikan pertandingan di liga Super dan Piala Indonesia.

Terakhir, dengan adanya kejadian ini, Kuswara berharap seluruh personal dalam tim semakin kuat dan kompak dalam mengarungi sisa pertandingan untuk sama-sama berjuang meraih prestasi.

source : simamaung

readmore »»

Selain Persib terancam kalah 0-3, panitia pelaksana (panpel) Persib terancam denda Rp 25 juta jika gagal menggelar pertandingan Persib melawan Persiba Balikpapan, Rabu (26/5) nanti. Panpel dinilai melanggar Pasal 25 ayat 6 juncto ayat 7 Manual Liga Indonesia.

Pasal itu menyoal pemberitahuan mengenai pembatalan pertandingan empat belas hari sebelum hari H. Ancaman denda pasal ini adalah Rp 25 juta. Denda sebesar itu dialami panpel Persija dan Persik karena gagal menggelar pertandingan.

Sekretaris panpel Persib, Budhi Bram Rachman mengatakan, panpel sudah berusaha mencari stadion alternatif sesuai dengan standar dari PT Liga Indonesia. Namun, mereka tetap tidak bisa memberikan izin karena berbagai alasan, termasuk sempitnya waktu persiapan.

"Singaperbangsa sudah tidak bisa dipakai, jangankan Persib, Pelita juga tidak diberi izin. Stadion Soemantri Brojonegoro juga tidak bisa, Persija pun kemarin tidak bisa main di sana, sedangkan Stadion Manahan tidak bisa karena dipakai laga semifinal dan final divisi utama. Paling Jati Diri Semarang, mereka baru akan mengabarinya pada Selasa nanti. Itu pun saya masih kurang yakin, karena pengelola stadion sedang melakukan perbaikan," tutur Bram, di rumah makan Jln. Diponegoro, Bandung, Jumat (21/5).

Bram mengatakan, pihaknya telah berusaha maksimal. Namun melihat kenyataannya seperti saat ini, ia akan mengembalikan keputusan kepada manajemen Persib.

Ia menegaskan, laga Persib melawan Persiba nanti sudah pasti tidak dapat izin dari kepolisian. Hal itu sudah resmi dinyatakan dalam surat yang diberikan Kasatintel Polwiltabes Ajun Komisaris Bachtiar Purnama. "Analisis polisi, dari tiga pertandingan, setiap pertandingan ada kejadian. Pertandingan pertama relatif lancar, kedua ada pemukulan terhadap aparat TNI, ketiga puncaknya, ada pelemparan rumah warga dan perusakan mobil berplat B. Polisi menyimpulkan grafik kekerasannya meningkat," katanya.

Menurt Bram, polisi sudah memberikan kesempatan, tetapi bobotoh tidak menghargai kepercayaan tersebut. Polisi pun harus menunjukkan bahwa mereka tidak main-main, apalagi sebelumnya ada pernyataan sikap dari bobotoh.

Manajer Persib, Umuh Muchtar yang ditemui di Stadion Siliwangi mengatakan, Persib lebih baik menelan kekalahan WO (walk over) 0-3 dibandingkan dengan harus menggelar pertandingan di luar Kota Bandung. Pasalnya, Umuh merasa pesimistis tidak ada stadion yang bisa dijadikan tempat untuk menyelenggarakan pertandingan anak asuhnya nanti.

"Stadion mana lagi coba? tidak ada alternatif stadion lagi. Biar kami kalah WO saja, dan biar saja bubar semuanya. Saya juga akan mundur dari Persib," ujar Umuh dengan nada emosi.

Menurut dia, sudah tidak ada lagi yang harus diperjuangkan apabila dukungan bagi Persib tidak ada. "Buat apa? Kita sudah capek," ungkapnya.

Ia pun masih berharap, kepolisian memberikan kebijaksanaan. Pasalnya, biang keladi yang menyebabkan Persib mengalami situasi genting seperti saat ini adalah oknum bobotoh.

"Saya minta mereka (oknum) ditangkap dan diproses di jalur hukum. Saya akan melawan bobotoh yang membela orang-orang yang salah," tuturnya.

Source: PR

readmore »»

Kebijakan Badan Tim Nasional (BTN) memberlakukan pelatnas jangka panjang untuk persiapan menghadapi Piala AFF 2010 dan SEA Games 2011 cukup meresahkan Persib Bandung. Meski masa depannya belum diputuskan, setidaknya saat ini Persib memiliki 6 pemain nasional. Jika keenam pemain tersebut akan dipertahankan, Persib terancam tidak akan bisa menggunakannya di kompetisi selama pelatnas jangka panjang digelar.

Setidaknya, keresahan tersebut tergambar jelas dari penuturan Manajer Persib, H. Umuh Muchtar kepada "GM", Kamis (20/5). "Bagaimana PSSI ini. Kalau cara seperti itu (pelatnas jangka panjang, red) diberlakukan, saya yakin para pemain pun tidak akan mau. Sebab, kalau diharuskan mengikuti pelatnas jangka panjang, mereka tidak akan dikontrak klub, karena tidak bisa dipakai," kata Umuh.

Menurut Umuh, jika sistem pelatnas jangka panjang tetap diberlakukan, yang mengalami kerugian bukan hanya pemain, tapi juga klub yang mengontraknya. "Klub jadi berpikir untuk mengontrak pemain nasional, karena tidak akan bisa memakainya," kata Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) ini.

Kepada "GM", Umuh sempat bertanya siapa sebenarnya yang mengeluarkan kebijakan pelatnas jangka panjang ini. Berdasarkan informasi yang didapatkan "GM", keinginan untuk menggelar pelatnas jangka panjang ini datang dari pelatih timnas yang baru, Alfred Riedl asal Austria.

Menurut rencana, untuk persiapan Piala AFF 2010, pelatnas jangka panjang akan dimulai pada 14 Agustus hingga 1 Desember 2010. Selama masa itu, pemain tidak diperkenankan membela klubnya.

"Bagaimana ini? Saya yakin, pemain pun akan pada kabur (dari pelatnas) kalau begini caranya," ujar Umuh.

Dalam skuad Persib saat ini, enam pemain yang biasa dipanggil tim nasional adalah Markus Horison Rihihina (kiper), Maman Abdurahman, Nova Arianto, Hariono, Eka Ramdani, dan Budi Sudarsono. Keresahan muncul karena bukan tidak mungkin, Persib memiliki skenario merekrut para pemain berlevel timnas pada musim depan

Source: GM

readmore »»

Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Persib Bandung mengaku belum menerima surat resmi pencabutan izin pertandingan di Stadion Siliwangi Bandung dari pihak kepolisian. Tapi, jika pihak kepolisian benar-benar mencabut izin pertandingan Persib di Stadion Siliwangi, Panpel Persib mengaku tidak memiliki stadion alternatif lain di wilayah Jawa Barat.

"Kita baru menerima informasi adanya pencabutan izin pertandingan tersebut dari wartawan. Jadi, hingga saat ini (semalam, red), kita masih menunggu surat resminya dari pihak kepolisian," kata Sekretaris Panpel Persib, Budi Bram Rachman ketika dikonfirmasi "GM" tentang pencabutan izin pertandingan tersebut, Kamis (20/5) malam.

Dikatakan Bram, jika benar pihak kepolisian mencabut izin pertandingan di Stadion Siliwangi, pihaknya membutuhkan surat resmi yang bisa dijadikan bukti untuk berkonsultasi dengan manajemen klub, PT Liga Indonesia, dan dengan pihak kepolisian sendiri.

"Untuk segala hal yang menyangkut perubahan jadwal dan tempat pertandingan, sesuai dengan aturan adalah H-14. Sekarang, pertandingan tinggal 6 hari. Jadi, kita sudah tidak mungkin mengajukan perubahan tempat pertandingan ke PT LI," kata Bram.

Selain itu, Bram juga mengungkapkan bahwa Panpel Persib hampir tidak mungkin memindahkan tempat pertandingan, karena sudah tidak memiliki stadion alternatif, khususnya di wilayah Jawa Barat. Selain Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kab. Bandung, sedang direnovasi, Stadion Singaperbangsa Karawang pun sedang digunakan Pelita Jaya menjamu tamunya. "Kalaupun ada seperti di Karawang, jadwalnya pasti bentrok dengan Pelita Jaya. Sebab, dua laga terakhir di LSI ini jadwalnya serempak," kata Bram.

Dengan mempertimbangkan berbagai kendala tersebut, Bram memastikan Panpel Persib juga akan segera berkonsultasi dengan pihak kepolisian untuk mencari solusi terbaik agar Persib bisa tetap bermain di Stadion Siliwangi saat menjamu Persiba Balikpapan dan PSM Makassar, 26 dan 30 Mei mendatang.

Source: GM

readmore »»
Jumat, 21 Mei 2010

Persib Terancam Kalah 0-3

Persib terancam kalah 0-3 dari Persiba Balikpapan dan pengurangan tiga poin karena panitia pelaksana kemungkinan gagal menggelar pertandingan.

Hal itu terjadi setelah Polwiltabes Bandung mencabut izin pertandingan 26 Mei antara Persib dan Persiba di Stadion Siliwangi Bandung. Di lain pihak, berdasarkan ketentuan Manual Liga, panitia pelaksana harus sudah memastikan tempat pertandingan dua minggu sebelum pertandingan (H-14) kepada Liga Indonesia. Sementara itu, keputusan pencabutan izin oleh polisi, Kamis (20/5) atau H-7, menyebabkan panitia pelaksana kesulitan mencari stadion alternatif.

Kapolwiltabes Bandung Komisaris Besar Imam Budi Supeno menuturkan, pencabutan izin tersebut diputuskan setelah melihat tindakan bobotoh seusai pertandingan Persib melawan Sriwijaya FC, Senin (17/5), yang mengganggu ketertiban umum sehingga merugikan masyarakat. Oknum bobotoh merusak puluhan rumah di sepanjang Cikudapateuh-Kiaracondong dan daerah Ciroyom.

"Ini sudah meresahkan warga. Dan kami, sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat, tentunya mengutamakan keinginan masyarakat secara keseluruhan. Oleh karena itu, kami cabut izin pertandingan Persib di Stadion Siliwangi pada 26 Mei mendatang," katanya.

Imam bersikeras, tidak ada toleransi lagi dalam putusan tersebut. "Itu harga mati. Pentolan bobotoh, panitia pelaksana, dan pengurus Persib pun tahu konsekuensinya sesuai dengan kesepakatan yang mereka tanda tangani di awal pertandingan Liga Indonesia. Jadi, tidak ada tawar menawar lagi, termasuk jika mereka mengajukan syarat pertandingan tanpa penonton. Toh tetap saja bobotoh akan berada di jalanan sehingga berisiko terjadi perusakan lagi dan warga menjadi korbannya," katanya.

Imam menambahkan, keputusan pelarangan pertandingan pada 26 Mei itu sudah 95 persen final. "Kami sudah melaporkan ke Kapolda Jabar. Keputusan finalnya nanti Sabtu," ucapnya.

Meski pada 26 Mei tidak diberi izin, untuk pertandingan Persib-PSM pada 30 Mei, polisi masih memberi peluang. " Kita lihat evaluasi setelah pertandingan tanggal 26 nanti," ujarnya.

Jika Panitia Pelaksana Persib tidak bisa menggelar pertandingan, ini menjadi kasus ketiga dalam Kompetisi Djarum Liga Super Indonesia (DLSI) 2009-2010. Dua kasus sebelumnya menimpa Persija dan Persik. Saat itu, Persija berhadapan dengan Persiwa dan Persik menjamu Persebaya. Izin pertandingan tidak keluar, sedangkan panitia pelaksana tidak memiliki waktu cukup mencari stadion alternatif. Persija dan Persik dinyatakan kalah 0-3.

Sementara itu, rombongan Persiba akan tiba di Bandung Minggu (23/5). Menurut manajer Persiba, Jamal Alrasyid, pihaknya sudah membayar tiket pesawat dan hotel di Bandung.

Menanggapi keputusan Polwiltabes, Sekretaris Panitia Pelaksana Persib Budhi Bram Rachman mengatakan, belum mengetahui perihal pencabutan izin tersebut.

Namun, Bram berharap ada solusi terbaik sehingga pertandingan bisa digelar sesuai dengan rencana walaupun tanpa penonton.

"Untuk memundurkan jadwal juga sudah tidak mungkin karena kompetisi harus selesai 30 Mei. Begitu juga mencari alternatif stadion, waktunya sudah mepet dengan pertandingan dan kita terkena aturan dari PT Liga. Terus terang ini situasi sulit bagi panpel dan Persib," ujar Bram.


Source: PR

readmore »»

Menyusul terjadinya kerusakan sejumlah rumah oleh oknum bobotoh jelang laga Persib melawan Sriwijaya beberapa waktu lalu, dipastikan pertandingan Persib vs Persiba pada tanggal 26 Mei mendatang tidak akan digelar di Stadion Siliwangi.

"Kita banyak menerima laporan dari warga, mulai dari pengrusakan rumah, pelemparan batu, pengrusakan rombong, kaca mobil. Ini sudah meresahkan warga, dan kita ikuti keinginan masyarakat. Saya akan cabut pelaksanaan ijin untuk tanggal 26 nanti," kata Kapolwiltabes Bandung, Kombes Iman Budi Supeno di temui di sela-sela pantauan aksi unjuk rasa di Gedung Sate, Kamis (20/5).

Kapolwil juga menegaskan, pihaknya tidak akan memberi toleransi pilihan Persib tetap bertanding di Siliwangi tanpa penonton. "Aparat tidak pernah main-main, kita selalu evaluasi bila ada pertandingan. Tidak ada pertandingan di Siliwangi nanti (tanggal 26.red) sudah harga mati, termasuk tidak ada pertandingan tanpa penonton karena tetap aja para pendukungnya ada di jalan-jalan," katanya

Source: TJ

readmore »»

Sesuai dengan janjinya, pejabat pelatih Persib Bandung, Robby Darwis akhirnya mengumumkan lima pemain Persib U-21 yang diberi kesempatan berlatih bersama seniornya mulai Jumat (21/5). Kelima pemain yang mengantarkan Persib U-21 menjadi kampiun Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010 tersebut adalah Yan Harjito, Anggi Indra Permana , Rendi Saputra, Dias Angga Putra , dan Rudi Geofani

Daftar kelima nama pemain Persib U-21 tersebut diumumkan Robby pada Rabu (19/5). "Setelah berbicara dengan manajer dan disesuaikan dengan kebutuhan tim, kita meminta kelima pemain tersebut untuk bergabung mulai sesi latihan Jumat (21/5)," kata Robby ketika dihubungi "GM", Rabu (19/5).

Kendati belum menjanjikan apa pun menyangkut masa depan kelima pemain tersebut di Persib, Robby meminta mereka menunjukkan kemampuan terbaiknya ketika mengikuti latihan bersama. "Untuk jangka pendek, target kita melibatkan para pemain U-21 adalah untuk dua laga tersisa di LSI dan Piala Indonesia. Kalau mereka bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya, bukan tidak mungkin akan didaftarkan manajemen klub untuk menambah kekuatan kita, khususnya di Piala Indonesia," papar mantan kapten Persib dan tim nasional Indonesia ini.

Ketika ditanyakan apakah kesempatan berlatih bagi para pemain Persib U-21 ini sebagai ajang seleksi dan pemantauan untuk musim depan, Robby tidak menampiknya. Hanya saja, karena semuanya masih belum pasti, Robby meminta para pemain Persib U-21 fokus dulu untuk target jangka pendek pada musim ini.

"Bisa jadi ini sebagai ajang pemantauan. Tapi untuk musim ini, kita belum tahu kepastiannya. Jadi untuk sekarang, saya hanya fokus untuk kompetisi yang tengah berjalan saja dulu. Kalau mereka bagus, bukan tidak mungkin mereka bakal dikontrak Persib musim depan," katanya.

Untuk posisi kiper yang sebelumnya sempat disebut-sebut, Robby mengatakan, stok tiga kiper yang sudah ada dinilai cukup, seiring dengan membaiknya kondisi kesehatan penjaga gawang ketiga Dedi Haryanto yang sempat terserang demam berdarah.

Sementara itu, Manajer Persib U-21, Edi Djukardi mengaku sangat bersyukur dan senang kalau manajemen klub Persib memberikan kesempatan kepada para pemainnya untuk menunjukkan kemampuan dalam latihan bersama tim senior.

Source: GM

readmore »»

PANTAI dan tempat wisata alam biasanya menjadi lokasi yang sering diserbu anak sekolah di saat musim liburan seusai ujian sekolah. Namun, ada yang berbeda dari study tour ala SMPN 2 Sukasari, Desa Anggasari, Kec. Sukasari, Kab. Subang. Mereka menjadikan tempat Persib berlatih sebagai salah satu tujuan wisata mereka selama di Bandung, seperti terlihat Rabu (19/5).

Sedikitnya dua ratus siswa dengan seragam kaus bertuliskan "The Only One Persib Bandung" memadati halaman Kafe Persib sore itu. Di depan pintu masuk kafe, mereka saling berebut untuk mengambil gambar maupun meminta tanda tangan para punggawa Persib yang saat itu akan pulang seusai menghadiri ulang tahun cucu Manajer Persib Umuh Muchtar.

Atep, Satoshi Otomo, Christian Rene Martinez, Cristian Gonzales, Edi Hafid, Wildansyah, serta Robby Darwis menjadi incaran belia belasan tahun itu yang tak ingin menyia-nyiakan kesempatan langka bertatap muka langsung dengan idola mereka. Terlihat wajah-wajah antusias disertai teriakan histeris ketika para bintang lapangan tersebut bersedia berbagi tanda tangan dan berfoto bersama mereka.

Meski berlangsung singkat, kebersamaan bobotoh yang berasal dari Pantai Pondok Bali Gagaramenyan Subang itu dengan para pemain Persib cukup memuaskan rasa penasaran mereka. Mereka sudah menantikan pertemuan dengan pemain Persib sejak lima bulan lalu.

"Alhamdulillah antusiasme anak-anak terhadap Persib bisa terwujud hari ini (Rabu, kemarin). Mereka memang fans berat Persib. Saya juga heran, ketika salah satu tujuan wisata kita ke Bandung untuk bertemu pemain Persib, animo para siswa meningkat. Biasanya kalau ke tempat wisata lain kami hanya memboyong siswa dalam dua bus. Namun ketika para siswa tahu kunjungan ke Bandung ini untuk bertemu pemain Persib, jumlah peserta naik seratus persen menjadi empat bus yang mengantar kami ke Bandung," ungkap ketua panitia, Dudung Sulaiman.

Selain itu, kata Dudung, demi Persib, mereka rela meninggalkan pesta pernikahan salah seorang guru mereka. Dudung merasa puas, meskipun tujuan utama untuk melihat latihan Persib langsung tidak tercapai. Sedikitnya, tampilnya pemain Persib yang menemui dia dan anak didiknya tanpa mengenakan kostum Persib dapat mengobati penasaran siswa siswi dari daerah pantura itu.

Menurut Dudung, prestasi Persib memang layak untuk dikagumi. Hal itu memotivasi anak didiknya untuk terus bersemangat. Selain itu, di sekolah mereka, olah raga sepak bola bisa berkembang karena terinsiprasi oleh "Maung Bandung".

Dia menambahkan, selain bertemu langsung dengan pemain Persib, sebelumnya mereka mengunjungi Museum Iptek di Padalarang dan kawasan belanja Cihampelas. Setelah itu, rombongan kembali pulang ke Subang.

Dari kebahagiaan siswa siswi SMP itu, terselip satu kekecewaan. Ai Tri (13) salah seorang siswa mengungkapkan tidak begitu puas karena tidak bisa berbincang-bincang langsung dengan pemain Persib terutama Cristian "El Loco" Gonzales. Selain itu, ia dan teman-teman lainnya kecewa karena tidak disediakan tempat khusus untuk menjalin suasana agar lebih akrab dengan para pemain Persib sehingga bisa berbagi ilmu dan pengalaman mereka di lapangan.

Sementara itu, Umuh mengaku bangga. Karena selain museum, ternyata eksistensi Persib dapat menarik perhatian kalangan pendidikan untuk dijadikan objek wisata. Dengan demikian, ke depan potensi kunjungan anak sekolah yang ingin melihat langsung latihan skuad "Maung Bandung" dapat lebih terorganisasi lagi.

"Peluang Persib menjadi daya tarik study tour pelajar itu terbuka lebar. Sekolah mana pun bisa asal sesuai dengan jadwal latihan Persib saja," ungkap Umuh.

Tentu saja, jika ingin menyaksikan latihan Persib secara berombongan, terlebih dahulu bisa menghubungi PT Persib Bandung Bermartabat Jln. Sulanjana No. 17 Bandung untuk informasi lebih lanjut. (Novianti Nurulliah/"PR")

Source: PR

readmore »»
Kamis, 20 Mei 2010

Persib Kembali Mendapat Teguran

Manajemen Persib Bandung mendapat teguran keras dari pihak PT Liga Indonesia selaku penyelenggara Liga Super Indonesia (LSI) berkenaan dengan ulah supporternya yang masih menyanyikan lagu berlirik rasis. Direktur PT Persib bandung Bermartabat (PT PBB), Umuh Muhtar mengatakan bahwa teguran ini berkenaan dengan nyanyian yang dinyanyikan bobotoh pada saat pertandingan Persib melawan Sriwijaya FC, Senin 17 Mei 2010.

“Kita kembali mendapatkan teguran keras dari PT LI terkait nyanyian-nyanyian yang termasuk kategori rasis yang dinyanyikan oleh bobotoh di stadion Siliwangi Senin lalu,” ungkap Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat, H Umuh Muhtar di studio Bandung TV Selasa malam tadi, 18 Mei 2010.

Padahal, saat ini Persib tengah menjalani sanksi percobaan selama satu tahun dari komdis PSSI karena beberapa bulan lalu melakukan hal yang sama. Untuk itu sanksi berupa denda 250 juta kemungkinan akan diterima manajemen Persib akibat tindakan bobotohnya ini.

Ia lalu menyayangkan jika bobotoh mulai membawa kebencian baru dengan beberapa yel-yel provokasi terhadap kelompok suporter atau klub lain yang sebenarnya tidak punya sejarah permusuhan sebelumnya, seperti dengan Arema. Padahal, antara Bobotoh dan Aremania tidak pernah terjadi perselisihan dan hubungan kedua pihak pun baik-baik saja.

Selain itu, Persib juga kemungkinan akan kembali mendapatkan kesulitan untuk mengurus izin dari kepolisian setelah adanya laporan-laporan yang masuk ke telepon genggam H Umuh setelah laga versus Sriwijaya FC tanggal 17 lalu.

“Polres Bandung Tengah sudah melaporkan kepada saya bahwa ada beberapa kerusakan yang diderita warga yang mempunyai rumah disisi rel kereta karena dilempari batu. Juga beberapa laporan tindakan-tindakan kurang terpuji yang dilakukan bobotoh di jalan raya,” keluhnya.

H Umuh masih tidak mengerti mengapa kejadian-kejadian ini terus menerus terulang. Seperti ada trend yang salah yang diadopsi oleh bobotoh tentang bagaimana caranya mendukung kesebelasannya.

“Saya sedih, sekarang sewaktu saya pulang, ada banyak bobotoh yang mengamen dijalan dengan cara sedikit memaksa. Musim lalu tindakan-tindakan seperti ini belum ada,” katanya.

Ia heran, sebenarnya apa yang diinginkan oleh bobotoh-bobotoh ini. Jika ini disebut oknum, maka jumlah mereka ini terlalu banyak. Ini sudah seperti budaya yang salah yang terserap oleh generasi baru bobotoh.

“Mulai sekarang saya meminta bobotoh-bobotoh yang benar-benar mencintai Persib untuk membantu mengingatkan teman-teman lainnya untuk mendukung Persib dengan santun. Nama baik Persib itu tanggung jawab semua pihak termasuk bobotohnya,” tutupnya.

source : simamaung

readmore »»

Rencana pelatnas jangka panjang yang akan diterapkan pelatih timnas Indonesia Alferd Riedl, dinilai akan merugikan Persib.

Pasalnya Persib akan banyak kehilangan sedikitnya enam pemain dengan adanya rencana pelatnas jangka panjang tersebut. Keenam pemain tersebut adalah Maman Abdurahman, Nova Arianto, Eka Ramdani, Hariono, Markus Harison, dan Budi Sudarsono.

Kekuatan Persib akan makin keropos bila Airlangga dan Atep dipanggil Riedl. Mantan pelatih Persib Jaya Hartono menyebut Airlangga dan Atep pantas dan layak masuk timnas.

"Sudah jelas sistem pelatnas seperti itu tidak tepat karena akan merugikan klub. Klub juga butuh tenaga mereka. Saya rasa bukan hanya Persib yang akan keberatan, tim lain yang menyumbang pemain ke timnas pasti akan keberatan," kata Asisten pelatih Persib Yusuf Bahtiar, Rabu (19/5).

Dikatakan Yusuf, pemain yang masuk timnas adalah kekuatan atau nyawa dari klub yang mereka bela. Yusuf menilai, akibat ditinggalkan pemain-pemain pilar, banyak klub prestasinya akan menurun karena terpaksa harus memainkan pemain pelapis.
Kerugian dari segi finansial juga akan dialami klub yang pemain-pemainnya dibawa ke timna. Alasannya klub tidak bisa memainkan pemain yang sudah dikontrak dengan dana besar.

Selama ini Persib menjadi klub yang paling banyak menyumbang pemain ke timnas. Walaupun kenyataanya tidak semua pemain Persib menjadi pemain inti di timnas.
Rencananya pelatnas jangka panjang sudah akan berjalan awal Agustus sampai Desember. Sementara kompetisi Liga Super Indonesia 2010-2010 diperkirakan sudah akan dimulai pada bulan Oktober. Aartinya banyak klub akan kehilangan pemain pilarnya dalam beberapa pertandingan.

Source: TJ

readmore »»

Kendati mengaku sudah mengantongi daftar nama pemain Persib Bandung U-21 yang akan dipromosikan ke tim senior, pejabat pelatih Persib, Robby Darwis belum mengumumkannya. Pelatih yang menggantikan posisi Jaya Hartono yang mengundurkan diri ini berjanji untuk mengumumkannya pada Rabu (19/5).

"Daftar namanya sudah ada di saya. Tapi sebaiknya besok (hari ini, red) saja saya informasikan," kata Robby ketika dihubungi "GM", Selasa (18/5).

Seperti diberitakan sebelumnya, usai pertandingan melawan Sriwijaya FC di Stadion Siliwangi Bandung, Senin (17/5), manajemen tim Persib menyatakan bakal mengambil 4-5 pemain Persib U-21 untuk memperkuat skuad Persib senior dalam dua laga tersisa Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 dan babak 8 Besar Piala Indonesia 2010. Para pemain Persib U-21 itu menempati posisi bek, gelandang, dan striker.

Robby mengakui, salah satu alasan belum diumumkannya daftar nama pemain "Maung Muda" tersebut disebabkan belum dibicarakan langsung dengan manajemen dan tim pelatih Persib U-21. "Nama-nama pemain U-21 itu baru rekomendasi saya. Jadi belum ada yang mengetahuinya termasuk manajemen dan pelatih Persib U-21," ujar mantan kapten Persib dan tim nasional Indonesia ini.

Hadapi Timnas SEA Games

Kesebelasan Persib U-21 yang baru saja tampil sebagai juara Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010 rencananya akan dihadapkan dengan para pemain pilihan pemandu bakat Badan Tim Nasional yang bakal menjalani seleksi pembentukan tim SEA Games 2011. Rencananya, pertandingan ekshibisi itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, 4 Juni mendatang, atau sehari setelah Perang Bintang 2010 dipentaskan.

Adanya rencana dari PT Liga Indonesia (LI) itu disampaikan pelatih Persib U-21, Mustika Hadi di Wisma Brantas, Jln. Brantas Bandung, Selasa (18/5). "Rencana itu saya dapatkan secara lisan dari orang PT LI. Ini sebagai bentuk penghargaan kepada Persib U-21 yang tampil sebagai juara LSI U-21," kata Mustika.

Dikatakan Mustika, kendati dikabarkan ada empat pemainnya yang turut terpilih tim pemandu bakat, pada pertandingan ekshibisi tersebut, Persib U-21 bakal tampil utuh. "Pada awalnya, keempat pemain Persib itu akan bergabung dengan tim pilihan. Namun, karena Persib U-21 yang juara, maka kita akan tampil utuh dalam pertandingan itu. Tapi, keempat pemain itu akan tetap dipantau (Alfred) Riedl (pelatih timnas, red)," ujar Mustika.

Mustika tidak menyebutkan keempat pemain Persib U-21 yang akan dipantau Riedl itu. Namun, Asisten Manajer Bidang Teknik Persib U-21, Giantoro Soendoro menyebutkan, di antara keempat pemain yang akan dipantau pelatih asal Austria itu terdapat nama gelandang Rendi Saputra dan striker Rudi Geofani.

Diarak

Sementara itu, untuk berbagi kebanggaan dengan bobotoh dan warga Kota Bandung lainnya, tim Persib U-21 rencananya akan diarak keliling kota pada Jumat (20/5) siang. Seluruh anggota skuad "Maung Muda" bersama trofi juara yang baru direngkuhnya akan diarak dengan kontingen MTQ Kota Bandung yang juga tampil sebagai juara umum MTQ 2010.

Seperti diketahui, Persib U-21 mencatat sejarah dengan menjadi juara LSI U-21 2009/2010 setelah di final mengalahkan juara bertahan Pelita Jaya Karawang 2-0

Source: GM

readmore »»

Kendati sempat dikecewakan oleh sejumlah tindakan indisiplinernya, manajemen klub Persib Bandung akhirnya mengampuni Budi Sudarsono. Striker tim nasional yang hampir dua pekan "menghilang" dari tim tersebut diperkenankan kembali bergabung dengan rekan-rekannya pada sesi latihan Jumat (20/5).

Pengampunan tersebut diberikan manajemen klub Persib setelah Budi meminta maaf. "Budi sudah meminta maaf lewat Pak Kuswara (S. Taryono, Komisaris PT PBB, red). Karena itu, kita akan mempertimbangkannya dan mengizinkan Budi untuk kembali berlatih dengan para pemain lainnya," kata Manajer Persib, H. Umuh Muchtar ketika dihubungi "GM", Selasa (18/5) malam.

Selain sudah meminta maaf, pertimbangan lain yang ada di balik pengampunan Budi adalah karena manajemen klub tidak mau "membunuh" karier pemain bersangkutan. "Kita akan memberikan kesempatan kepada Budi. Sebab, kita juga tidak ingin mematikan kariernya di sepak bola," tambah Umuh.

Seperti diketahui, manajemen klub Persib sempat merasa kecewa dengan sejumlah tindakan indisipliner yang dilakukan Budi, termasuk tidak muncul dalam latihan dan tidak bergabung dengan tim pada saat pertandingan. Karena tindakannya itu, manajemen klub Persib sempat mengeluarkan ancaman untuk mendepak Budi dari skuad Persib, meski kompetisi belum berakhir

Source: GM

readmore »»

Pentolan bobotoh dan panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib Bandung akan dipanggil petugas penyidik Polwiltabes Bandung. Langkah itu dilakukan terkait adanya perusakan puluhan rumah di sepanjang Stasiun Kiaracondong hingga Cikudapateuh oleh sejumlah bobotoh dari atas kereta api sebelum pertandingan Persib Bandung melawan Sriwijaya FC berlangsung, Senin (17/5).

"Jika terjadi tindak anarkis bobotoh yang merugikan masyarakat, janji saya sebelumnya kepada kalian (wartawan, red), kita akan memanggil para pengurus, panpel, dan bobotoh untuk diperiksa. Waktunya kemungkinan dalam minggu ini," kata Kapolwiltabes Bandung Kombes Pol. Imam Budi Supeno kepada wartawan, Selasa (18/5) malam.

Dikatakan, pihaknya akan meminta dan menagih komitmen para pentolah bobotoh, pengurus Persib serta panpel, beberapa hari sebelum pertandingan Persib pertama di Stadion Siliwangi dalam Liga Super Indonesia (LSI). "Saat itu, di hadapan kami, mereka berikrar akan menjaga kondusifitas Kota Bandung sebelum dan sesudah pertandingan. Tapi apa buktinya? Mereka (bobotoh, red) merusak rumah warga," terangnya.

Dalam pemanggilan nanti, Kapolwiltabes menyatakan, pihaknya akan meminta kepada tiga pihak tadi untuk turut membantu polisi dalam mengungkap identitas bobotoh yang melakukan perusakan. "Kami perlu mengetahui, bobotoh yang melakukan aksi tersebut dari mana," jelasnya, seraya menambahkan, untuk laga Persib selanjutnya masih menunggu hasil rapat evaluasi.

"Kepastian dan keputusan soal diijinkan atau tidaknya Persib berlaga akan kami umumkan setelah rapat evaluasi antara pihak kepolisian, Kodam III/Siliwangi, pentolan bobotoh, pengurus serta panpel," tegasnya.

Sebelumnya Kapolwiltabes Bandung, Kombes Pol. Imam Budi Supeno mengancam akan mencabut izin panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib Bandung dan memprosesnya secara hukum bila bobotoh berbuat onar, serta merugikan masyarakat Kota Bandung. Pihaknya pun tidak akan pernah mengizinkan kembali Persib berlaga di Stadion Siliwangi Bandung.

"Bila ada kejadian bobotoh berulah seusai pertandingan, semua panpel akan saya panggil dan langsung diangkut ke polwil," tegas Imam saat ditemui wartawan, usai memantau langsung pertandingan Persib versus Persiwa di luar Stadion Siliwangi Kota Bandung, Kamis (6/5).

Source: GM

readmore »»

Manajemen Persib Bandung mendapat teguran keras dari pihak PT Liga Indonesia selaku penyelenggara Liga Super Indonesia (LSI) berkenaan dengan ulah supporternya yang masih menyanyikan lagu berlirik rasis. Direktur PT Persib bandung Bermartabat (PT PBB), Umuh Muhtar mengatakan bahwa teguran ini berkenaan dengan nyanyian yang dinyanyikan bobotoh pada saat pertandingan Persib melawan Sriwijaya FC, Senin 17 Mei 2010.

“Kita kembali mendapatkan teguran keras dari PT LI terkait nyanyian-nyanyian yang termasuk kategori rasis yang dinyanyikan oleh bobotoh di stadion Siliwangi Senin lalu,” ungkap Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat, H Umuh Muhtar di studio Bandung TV Selasa malam tadi, 18 Mei 2010.

Padahal, saat ini Persib tengah menjalani sanksi percobaan selama satu tahun dari komdis PSSI karena beberapa bulan lalu melakukan hal yang sama. Untuk itu sanksi berupa denda 250 juta kemungkinan akan diterima manajemen Persib akibat tindakan bobotohnya ini.

Ia lalu menyayangkan jika bobotoh mulai membawa kebencian baru dengan beberapa yel-yel provokasi terhadap kelompok suporter atau klub lain yang sebenarnya tidak punya sejarah permusuhan sebelumnya, seperti dengan Arema. Padahal, antara Bobotoh dan Aremania tidak pernah terjadi perselisihan dan hubungan kedua pihak pun baik-baik saja.

Selain itu, Persib juga kemungkinan akan kembali mendapatkan kesulitan untuk mengurus izin dari kepolisian setelah adanya laporan-laporan yang masuk ke telepon genggam H Umuh setelah laga versus Sriwijaya FC tanggal 17 lalu.

“Polres Bandung Tengah sudah melaporkan kepada saya bahwa ada beberapa kerusakan yang diderita warga yang mempunyai rumah disisi rel kereta karena dilempari batu. Juga beberapa laporan tindakan-tindakan kurang terpuji yang dilakukan bobotoh di jalan raya,” keluhnya.

H Umuh masih tidak mengerti mengapa kejadian-kejadian ini terus menerus terulang. Seperti ada trend yang salah yang diadopsi oleh bobotoh tentang bagaimana caranya mendukung kesebelasannya.

“Saya sedih, sekarang sewaktu saya pulang, ada banyak bobotoh yang mengamen dijalan dengan cara sedikit memaksa. Musim lalu tindakan-tindakan seperti ini belum ada,” katanya.

Ia heran, sebenarnya apa yang diinginkan oleh bobotoh-bobotoh ini. Jika ini disebut oknum, maka jumlah mereka ini terlalu banyak. Ini sudah seperti budaya yang salah yang terserap oleh generasi baru bobotoh.

“Mulai sekarang saya meminta bobotoh-bobotoh yang benar-benar mencintai Persib untuk membantu mengingatkan teman-teman lainnya untuk mendukung Persib dengan santun. Nama baik Persib itu tanggung jawab semua pihak termasuk bobotohnya,” tutupnya.

source : simamaung

readmore »»

Persib Bandung berencana untuk merenovasi lapangan di stadion Sidolig yang selama ini dipakai latihan tim Persib Bandung senior juga tim Persib U21 dan U18. Namun sebelumnya, Persib akan mengajukan izin dan mencari pihak-pihak yang mau menjadi investor.

“Kita akan segera melayangkan surat izin untuk merenovasi lapangan di stadion Persib kepada Pemkot Bandung,” ungkap H Umuh di Bandung TV, Selasa, 18 Mei 2010 .

Stadion Sidolig Bandung

Seperti yang sering dikeluhkan oleh pelatih Jaya Hartono dan juga penerusnya, Robby Darwis, selama ini Persib sulit mendapatkan lapangan untuk berlatih karena kualitas lapangan di stadion Persib sudah sangat tidak layak. Sementara, stadion lainnya juga sering dipakai untuk kegiatan lain, seperti stadion Siliwangi dan lapangan UPI.

Apalagi, mulai musim depan, rencananya Persib U21 dan Persib U18 manajemennya akan diambil alih oleh PT Persib Bandung Bermartabat, sehingga nantinya ketiga tim ini mempunyai program pelatihan yang terkoordinasi dan tidak akan terkendala lagi oleh tidak adanya lapangan untuk berlatih.

“Jadi ini nantinya lapangan khusus hanya buat Persib, tidak akan disewakan,” janjinya.

Namun H Umuh mengakui, pihaknya belum melakukan pendekatan-pendekatan terhadap siapapun yang mau menjadi investor untuk renovasi ini. Yang pasti, H Umuh yakin, akan banyak pihak yang tertarik untuk membantu Persib.

Sementara itu, H Umuh mengungkapkan, mulai musim depan, sudah ada sponsor baru yang telah bersedia menyuntikan dana segar untuk ongkos mengontrak pemain-pemain terbaik di Indonesia.

“Alhamdulilah, beberapa hari lalu saya sudah rapat di Jakarta dan saya dibebaskan mengambil pemain manapun yang Persib inginkan asalkan jangan semahal David Beckham,” ujar manajer berkumis tebal ini sambil tersenyum.

Beberapa sponsor ini menawarkan untuk bekerjasama dengan Persib dengan jangka waktu lumayan yang lama.

Salah satu rumor yang terhembus bahwa Persib Bandung ditawarkan mengelola 100 gerai alfamart yang tersebar di Jawa Barat selama 5 tahun. Setelah itu, 100 gerai tersebut akan menjadi hak milik Persib.

Namun H Umuh menolak membeberkan nama-nama sponsor yang akan menjadi mitra Persib tersebut.

“Nantilah, pada saatnya, semuanya akan diungkapkan,” katanya penuh teka teki.

source : simamaung

readmore »»

Persib Bandung harus benar-benar matang mempersiapkan skuadnya di musim depan. Pasalnya pelatih baru tim nasional (timnas) Indonesia, Alfred Riedl akan menerapkan pelatnas jangka panjang. Rencana ini telah disetujui oleh PSSI dan kemungkinan besar, kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) bisa berjalan tanpa pemain timnas.

Rencana Riedl ini akan dijalankan supaya tim Indonesia bisa berjaya di dua turnamen sekelas Asia tenggara, yaitu piala AFF 2010 dan SEA Games 2011. Riedl akan menggunakan pola pelatnas jangka panjang karena terbukti berhasil saat ia melatih tim Laos dan Vietnam.

Pelatih asal Austria ini beralasan bahwa pelatnas akan membuat fokus pemain tidak terbagi. Mereka akan terfokus bermain untuk timnas, bukan untuk klub lagi. Bahkan Riedl saat ini sudah menyusun program pelatnas tim nasional Indonesia dan yakin bahwa program tersebut akan berhasil.

Rencananya, Riedl akan mengawali programnya dengan mencari 26 pemain pilihan untuk mengikuti pelatnas. Mereka akan dibagi menjadi 2 wilayah yaitu wilayah timur yang akan berkumpul di Makassar dan wilayah barat yang akan berkumpul di Jakarta. Mereka akan mengikuti pelatnas pada tanggal 14 Agustus sampai 1 Desember 2010.

Program pelatnas ini tentu saja harus menjadi perhatian bagi tim Maung Bandung, yang saat ini sudah mulai mengumpulkan nama pemain yang akan dikontrak musim depan.

source : simamaung

readmore »»

Permintaan maaf dari Budi Sudarsono untuk tindakan indisiplinernya kepada manajemen Persib menjadi pertimbangan manajer tim, H. Umuh Muhtar untuk kembali memanggil pemain timnas itu ke squad Persib Bandung dalam menghadapi sisa pertandingan Maung Bandung di Liga Super Indonesia dan Piala Indonesia selanjutnya.

Pada ajang Liga Super Indonesia, Persib masih menyisakan dua pertandingan kandang melawan Persiba dan PSM. Sedangkan di ajang Piala Indonesia, Persib berhasil masuk babak 8 besar yang rencananya akan di gelar pada bulan Juni depan.

“Saya sudah tentu tidak akan mematikan karir seorang pemain. Bagaimanapun Budi sudah mengakui kesalahannya dan ia berhak untuk mendapatkan kesempatan kedua,” ujar H. Umuh ketika ditemui di BandungTV malam ini.

Walaupun beliau belum sempat berkomunikasi langsung dengan Budi, namun H Umuh sudah menugaskan kepada pelatih Robby Darwis untuk memanggil kembali Budi untuk bergabung di sesi latihan selanjutnya.

Ini merupakan berita baik bagi lini depan Persib yang sampai saat ini hanya tersisa dua striker saja setelah sebelumnya, bomber Hilton Moriera harus menjalani terapi penyembuhan cedera di rumahnya, Brazil.

source : simamaung

readmore »»

Nyanyian rasis kembali menggema di Stadion Siliwangi. Walaupun pada pertandingan kemarin Persib Bandung menghadapi Sriwijaya FC, namun nyanyian yang ditujukan kepada supporter tetangga itu masih terus menggema. Padahal Komisi Disiplin PSSI telah melayangkan peringatan kepada bobotoh untuk untuk tidak berlaku rasis, bahkan beberapa waktu yang lalu mengadakan workshop tentang pengertian diskriminasi, rasis serta hukumannya. Namun bobotoh tetap bergeming.

Sebenarnya Persib Bandung masih dalam status hukuman percobaan 1 tahun akibat kasus rasis ini. Persib sendiri diancam hukuman denda 250 juta rupiah oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Tim lain bahkan menerima denda akibat perbuatan serupa supporternya, misalnya saja Persela Lamongan dan Arema Malang.

Jika Persib menerima hukuman, maka Persib harus membayar denda sebanyak 250 juta rupiah kepada Komdis.

Hukuman 250 Juta rupiah merupakan jumlah yang kecil bagi Persib Bandung yang kaosnya dipenuhi logo sponsor. Selain itu, hukuman ini tidak menjamin akan merubah sifat dan kelakuan bobotohnya karena efeknya akan tidak terasa. Maka hukuman yang lebih berat mungkin akan cocok untuk tim Persib, misalnya pengurangan poin.

FIFA sendiri dalam Artikel no. 58 Ayat 2 b tentang diskriminasi mengatakan: “Pelanggaran serius akan mengakibatkan sanksi tambahan, seperti pertandingan tanpa penonton, WO, pengurangan nilai, atau diskualifikasi.”

Maka untuk kasus rasis musim ini, komdis cocoknya memberikan hukuman pengurangan nilai untuk Persib Bandung. Hal ini selain sesuai dengan ketentuan FIFA, juga memberikan pelajaran dan efek jera kepada para bobotoh untuk tidak seenaknya menyanyikan lagu rasis di stadion.

source : simamaung

readmore »»

GOL di menit 37 ke gawang Sriwijaya FC di Stadion Siliwangi, kemarin, membawa Cristian Gonzales mencetak rekor baru bagi Persib Bandung. "El Loco" menjadi pemain asing yang paling banyak mencetak gol untuk Persib dalam satu musim.

Musim ini El Loco telah mencetak 17 gol atau satu gol lebih banyak dari rekor sebelumnya yang dipegang Hilton Moreira.

Tapi sepertinya bukan hanya rekor tersebut yang dibidik Gonzales. Striker berpaspor Uruguay ini bakal berusaha keras mencetak gol sebanyak mungkin dalam dua laga tersisa Persib di LSI 2009/2010, demi mengejar double Golden Shoes alias Sepatu Emas ganda.

Ya, musim ini Gonzales sedang berjuang menorehkan sejarah baru. Menjadi pencetak gol tersubur di dua even berbeda, LSI dan Piala Indonesia. Mungkinkah?

Kenapa tidak? Di Piala Indonesia 2010, hingga menyelesaikan babak 16 Besar, Gonzales sudah memimpin daftar pencetak gol tersubur dengan koleksi 10 gol. Lolosnya Persib ke babak 8 Besar membuatnya punya peluang besar terus menambah koleksi gol dan memenangkan persaingan dengan duo striker Persisam Putra Samarinda, Pipat Thonkaya (9 gol) dan Zaenal Arief (8 gol).

Sedangkan di LSI 2009/2010, Gonzales kini hanya tertinggal satu gol dari striker Persipura Jayapura, Alberto "Beto" Goncalves. Tapi selisih satu gol itu masih sangat mungkin terlampaui dalam tiga laga tersisa Persib. Apalagi karena cedera yang dialaminya, Beto kemungkinan besar absen hingga akhir musim.

Yang justru harus diawasi Gonzales adalah sodokan dari kandidat lain dari bawah. Boaz Salossa (Persipura), Erick Week Lewis (Persiwa) yang juga sudah mengoleksi 16 gol serta Francisco Aldo Bareto (Bontang FC), dan debutan M. Isnaini (PSPS) dengan 15 golnya, pasti punya ambisi sama dengan Gonzales.

Namun tampaknya Gonzales tidak ingin terlalu menunjukkan ambisinya tersebut. Baginya hal yang lebih utama adalah membawa kemenangan bagi Persib. "Saya memang senang bisa mencetak gol. Tetapi saya lebih senang kalau gol itu membuat Persib menang," katanya.

Saat ditanya tentang target menjadi top scorer untuk kelima kalinya secara beruntun, Gonzales mengungkapkan, dirinya hanya pemain asing. Dan sepertinya saat ini LSI tengah merancang agar pemain lokal yang menjadi top scorer-nya.

"Liga sepertinya menginginkan pencetak gol terbanyak pemain lokal. Tetapi saya tetap akan berusaha untuk kembali mencetak gol. Bukan untuk saya, tetapi untuk Persib," ujarnya.

Gonzales pun bersyukur kakinya masih diberi ketajaman untuk mencetak gol. "Ini berkat Tuhan," ujarnya sambil menunjuk ke atas. (endan suhendra/brilliant

Source: GM


readmore »»

Prestasi gemilang "Maung Muda" yang berhasil menyabet juara Liga Super U-21 2009-2010 membuat Persib senior tertarik untuk merekrut empat pemain bintang asuhan Mustika Hadi. Empat pemain itu untuk mengisi posisi lini belakang, tengah, dan depan. Keempat pemain muda Persib itu akan dipersiapkan untuk menghadapi sisa laga Persib di LSI.

Hal itu diungkapkan Manajer Persib Umuh Muchtar seusai pertandingan Persib-Sriwijaya FC di Stadion Siliwangi, Bandung, Senin (17/5).

Menurut dia, pencapaian prestasi yang diraih Munadi dkk. benar-benar menguatkan keinginannya untuk membina pemain muda dan mengangkat mereka bergabung untuk memperkuat Persib senior musim depan. "Nanti, tiga atau empat orang pemain Persib U-21 itu akan mulai ikut latihan bareng Persib senior," katanya.

Akan tetapi, Umuh saat itu belum mengantongi siapa saja nama-nama punggawa "Maung Muda" yang bakal direkrut. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada arsitek Persib Robby Darwis.

"Sudah ada beberapa pemain yang kami lirik, coba tanyakan saja kepada Robby. Setahu saya Persib memang membutuhkan striker dan sayap kanan," kata Umuh.

Dia menambahkan, Persib memerlukan amunisi pendukung untuk memperkuat tim dalam sisa laga terakhir yang saat ini mengalami kekurangan pemain. Persib kerap mengalami krisis pemain ketika salah seorangnya terkena akumulasi hukuman kartu maupun cedera.

Robby Darwis yang ditemui terpisah belum juga menyebutkan nama-nama anak asuh Mustika Hadi yang telah membuatnya terpikat. Yang pasti dia sudah mengantongi nama-nama tersebut. "Ya ada empat hingga lima pemain yang akan kami ikutsertakan dalam latihan nanti. Memang kami butuh untuk posisi belakang, gelandang, dan striker. Lihat saja nanti ketika Persib latihan," katanya.

Robby menuturkan, untuk posisi kiper dia masih melihat perkembangan Dedi Haryanto. Kondisi Dedi saat ini belum pulih dari penyakit demam berdarah yang dialaminya pekan lalu di Surabaya.

Sementara itu, Pelatih Persib U-21 Mustika Hadi mengakui belum melakukan komunikasi perihal anak asuhnya yang akan diikutsertakan Persib senior. "Saya tidak tahu, belum ada berita dari senior (Persib). Kalau mau masuk banyak (pemain), tetapi Pelatih dan Manajer Persib senior mau enggak melihat atau tertarik sama pemain U-21," katanya

Source: PR

readmore »»
Selasa, 18 Mei 2010

Stadion Baru, Please!!

Kondisi lapangan yang berat menjadi trend topic malam ini di ruang ganti pemain Persib setelah Maung Bandung mengalahkan tamunya Sriwijaya FC dengan satu gol dari kaki kiri Christian Gonzalez.

“Alhamdulilah kita dapat mengamankan 3 poin kandang walau lapangan berat karena sebelumnya dipakai final LSI U21 dan upacara pihak keamanan. Mudah-mudahan kita dapat menyikat 2 laga berikutnya,” kata manajer tim, H Umuh Muhtar.

“Dengan lapangan berat, SFC menggunakan strategi serangan balik, mereka menempatkan Obiora dan Solomin didepan dan Kayamba Gumbs dibelakangnya. Namun kami berhasil mengantisipasinya,” ungkap pelatih, Yusuf Bachtiar.

“Lapangan sangat berat, menyulitkan saya untuk menggiring bola, sehingga memudahkan mereka melakukan pressing kepada kita. Babak kedua Sriwijaya FC berhasil melakukan perlawanan bagus,” cerita winger, Atep.

“Kita banyak melakukan umpan-umpan lambung kedepan, padahal itu bukan ciri permainan kita. Kita sulit memperagakan permainan dari kaki ke kaki karena lapangan berat,” cetus playmaker, Eka Ramdani.

“Lapangan berat,” singkat worker, Hariono.

Tak ayal, selama dua kali pertandingan terakhir Maung Bandung di stadion Siliwangi, bobotoh kerap menyanyikan yel-yel tentang stadion baru.

“Mana janjinya? Mana janjinya? Stadion baru? Mana janjinya? Mana janjinya? Stadion baru?” Teriak bobotoh.

source : simamaung

readmore »»

Prestasi membanggakan Persib U21 membawa piala Liga Super Indonesia U21 ke kota Bandung, menumbuhkan minat seniornya untuk menarik beberapa pemain ke squad senior. Hal ini dikatakan oleh manajer tim H Umuh Muhtar di stadion Siliwangi sesaat setelah Persib menundukan Sriwijaya FC malam ini.

“Saya memang sudah berkoordinasi dengan pelatih Robby untuk membawa sekitar 3-4 pemain dari Persib U21 untuk diikutkan dalam latihan Persib selanjutnya,” ungkap H Umuh.

Perjuangan para Maung Ngora dalam mengarungi LSI U21 musim ini memang fenomenal. Setelah berhasil menempati posisi runner up wilayah barat dibawah Pelita Jaya, Persib berhasil menyapu bersih 2 pertandingan 6 besar dengan mengalahkan Persipura dan Persik. Lalu di semifinal anak asuk Mustika Hadi ini lolos dari hadangan Persebaya lewat drama adu penalti yang melelahkan.

Dan gelar juara patut digenggam Munadi cs setelah di final mengalahkan juara bertahan sekaligus unggulan Pelita Jaya dengan skor 2-0.

Untuk prestasi itu, manajemen Persib akan membuka kesempatan bagi mereka yang dianggap mempunyai kualitas untuk diikutkan dalam squad senior musim depan.

Sebagai langkah awal, H Umuh mengatakan mereka yang terpilih akan mulai diikutkan dalam latihan Persib berikutnya.

“Dan bukan mustahil, jika aturan PT LI memungkinkan mereka untuk diikutsertakan dalam tim di ajang Piala Indonesia, mengapa tidak? Ini adalah buah dari pembinaan yang harus kita manfaatkan,” paparnya.

Sementara pelatih Persib Robby Darwis mengaku sudah mengantungi nama-nama pemain dari Persib U21 yang akan diikutkan pada latihan Persib senior.

“Namun saya lupa nama-nama mereka. Semuanya sudah ada dalam catatan saya. Yang pasti mereka adalah yang terbaik di masing-masing posisi,” cetus Robby.

source : simamaung

readmore »»

LIGA SUPER INDONESIA
PERSIB Bandung vs Sriwijaya FC
Hari Tanggal : Senin 17 Mei 2010
Tabuh : 15.30
Tempat : Stadion Siliwangi Bandung
Insya Alloh Disiarkeun ku RRI Bandung 96fm sareng ANTV

Susuanan Pemain Persib Bandung
Kiper: [Markus].
Belakang: [Nova]-[Maman]-[Rene].
Tengah: [Atep]-[Wildansyah]-[Hariono]-[Eka]-[Gilang].
Depan: [Gonzales]-[Airlangga].
Pelatih : Robby Darwis

Susunan Pemain Sriwijaya FC
Kiper :Hendro Kartiko,
Pemain Belakang : Bobby Satria, Nana Wahyu, Precious E, Slamet Riyadi,
Pemain Tengah : Toni Sucipto, Ponaryo Astaman, Zah Rahan,
Pemain depan : Keith Kayamba Gumbs, Obiora, Pavel Solomin


Wasit : Sulistyoko

gol ti persib : loco 37'

source : persib-bandung

readmore »»

Sekali saja polisi menerima laporan adanya perusakan atau tindak anarkistis yang dilakukan bobotoh, maka Persib selamanya tak diizinkan bertanding di Stadion Siliwangi.

Hal itu dilontarkan Kapolwiltabes Bandung Komisaris Besar Imam Budi Supeno kepada wartawan, beberapa waktu lalu, menjelang pertandingan Piala Indonesia Persib melawan Sriwijaya FC, Senin (17/5).

"Jika ada satu saja laporan dari warga atau penemuan di lapangan bahwa bobotoh berulah usai pertandingan, akan kami tindak sesuai kesalahannya dan proses hukum yang ada. Kami pun akan mencabut dan tidak akan mengeluarkan kembali izin pertandingan Persib bermain di Stadion Siliwangi," katanya.

Imam yakin, langkah tegasnya tersebut akan didukung penuh warga Kota Bandung yang menginginkan suasana kota yang aman dan kondusif. "Pasti masyarakat pun berharap agar kamtibmas kota tetap terjaga. Dan hal-hal yang meresahkan atau mengganggu kamtibmas, warga pasti ingin kami menanganinya ," ujarnya.

Terkait pengamanan untuk pertandingan Senin (17/5), polisi bakal mengerahkan 2.000 personil. Selain itu, akan didukung juga dari Dalmas Polda Jabar dan 300 personil TNI.

"Antisipasi lainnya ialah mewajibkan para pemain menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum bertanding serta membacakan pernyataan menjaga kamtibmas yang ditandatangani oleh bobotoh," ucapnya.

Imam berharap, para bobotoh bersikap sportif dalam menyikapi hasil pertandingan. "Apapun hasilnya, harus diterima dengan jiwa besar. Bila cinta Persib dan Bandung, maka bobotoh juga harus menciptakan kedamaian dan menjaga kamtibmas," katanya

Source: PR

readmore »»

Simpang siur kedatangan Sriwijaya FC ke Bandung akhirnya terjawab sudah. Tim besutan Rahmad Darmawan dipastikan akan tiba di Bandung, Senin (17/5) siang. Pasalnya, permasalahan yang menimpa Isnan Ali dkk. telah selesai. Rombongan akan bertolak dari Palembang pukul 6.00 WIB menuju Bandara Soekarno-Hatta Jakarta. Diperkirakan tim akan tiba di Bandung sekitar pukul 12.00 WIB.

Sementara itu, pelatih akan menyusul dengan jadwal penerbangan pukul 10.00 WIB dari Palembang dan diprediksi akan tiba sekitar pukul 14.00 WIB di Bandung. Pelatih Rahmad Darmawan menuturkan hal itu ketika dihubungi, Minggu (16/5).

Ia mengatakan, jumlah kekuatan tim yang dibawa ke Bandung sebanyak 21 pemain, sedangkan Cristian Warobay, Isnan Ali, Ambrizal, dan Charis Yulianto yang masih dalam proses pembebasan oleh Poltabes Palembang Jakabaring akan menyusul setelah keluar dari tahanan. Namun, kecil kemungkinan keempat pilarnya itu akan dimainkan dalam menghadapi Persib nanti.

"Yang pasti saya bersyukur dulu dengan perdamaian ini, misi kami telah tercapai dan empat pemain kami yang `teraniaya` sudah terbebas dari tekanan psikologis," ucapnya.

Dengan demikian, timnya mencoba untuk menghadapi Persib dengan semangat perdamaian yang telah membangkitkan mereka dalam menjalani sisa laga di Djarum Liga Super Indonesia (DLSI) 2009-2010 ini. Dengan persiapan yang minimal, Sriwijaya FC bertekad untuk menunjukan penampilan yang maksimal.

"Kami pasti tidak ada persiapan fisik apa pun, ya lihat saja nanti. Kami main dan yang kedua kami terhindar dari ancaman komdis PSSI," katanya.

Pertandingan Persib melawan Sriwijaya FC akan berlangsung di Stadion Siliwangi, Senin (17/5), dan akan disiarkan langsung antv pukul 15.30 WIB

Sementara itu, Pelatih Persib, Robby Darwis tidak akan terpengaruh dengan kondisi yang sedang menimpa lawan saat ini. Persib tetap konsentrasi kepada pertandingan. Dalam keadaan apapun, ia menginstruksikan kepada skuadnya untuk siap tempur.

"Saya tidak peduli dengan masalah internal mereka, yang penting Senin sore nanti kami bertanding dengan Sriwijaya FC," ucap Robby yang ditemui seusai latihan di Stadion Siliwangi, Bandung.

Menurut pengamatan Robby, rival timnya nanti kini sedang mengalami penurunan performa. Hal itu dikarenakan padatnya kompetisi yang mereka jalani seperti di ajang Piala AFC, Piala Indonesia, dan DLSI. Hal yang wajar Rahmad Darmawan melakukan rotasi pemain. "Pemain kita sudah pada ngerti, kita harus tetap main all out. Soalnya kondisi tim sekarang sudah mulai pulih," katanya.

Sementara itu, Sekretaris panpel, Budhi Bram Rachman mengatakan panpel menyiapkan tiga tempat acara nonton bareng, yakni di Stadion Persib, pendopo Ujung Berung, dan GOR Pajajaran. ”Bobotoh yang tidak memiliki tiket lebih baik jangan datang ke Siliwangi. Bobotoh bisa nonton di tempat acara nonton bareng atau di rumah,” ujarnya.

source : persib-bandung

readmore »»

Gelandang Persib Bandung Munadi mengaku senang sekaligus kaget dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010. Kegembiraan Munadi tentunya berlipat setelah berhasil membawa Persib menjadi juara LSI.


Dalam wawancara bersama simamaung.com dan wartawan lainnya, Munadi mengatakan bahwa persib belajar dari kekalahan di musim lalu. Musim lalu, persib kalah dari Pelita jaya di partai Semifinal.

“Pertandingan tadi seru. Kami bisa menang karena kita belajar dari pertandingan melawan mereka tahun lalu. Tahun lalu kami kalah di semifinal oleh mereka, sehingga kami tidak ingin kalah kembali,” tutur Munadi.

readmore »»

CEO PT Liga Indonesia (PT LI) Joko Driyono mengatakan bahwa aksi solidaritas para pemain Sriwijaya FC (SFC) untuk mengundurkan diri di sisa-sisa pertandingan terakhir mereka tidak dapat dibenarkan. Para pemain SFC mengancam tidak akan bermain di partai sisa mereka jika keempat kawan mereka tidak dibebaskan.

“Alasan SFC karena solidaritas atas penahanan kawan mereka tidak bisa diterimaPT LI. Itu adalah urusan internal mereka,” kata Joko.

Joko mengatakan jika mereka tidak datang Senin 17 mei besok, maka hukumannya adalah WO 3-0 dan pengurangan 3 poin. Setelah itu, kasusnya akan dilimpahkan ke Komisi Disiplin PSSI, dibahas dan kemungkinan akan dikenai sanksi tambahan.

Joko mengatakan bahwa tidak bertandingnya sebuah tim sama dengan menghilangkan kesempatan tim lain untuk juara.

source : simamaung

readmore »»

Dalam wawancara pasca kemenangan Persib Bandung di partai puncak kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010, Mustika Hadi sebagai pelatih Persib bersyukur bisa memenangkan pertandingan ini. Hal ini tidak terlepas dari disiplinnya para pemain muda Persib menjalankan strategi yang diraciknya.

Pelatih yang merupakan mantan pemain persib ini mengatakan bahwa dia mencoba menginstruksikan anak asuhnya untuk menekan lini tengah pelita Jaya. Hal ini dilakukan untuk mempersempit ruang gerak bagi mereka, dan ternyata berhasil. Anak-anak Maung Bandung berhasil menjalankan strategi yang diarahkan oleh Mustika.

“Saya mencoba untuk memenangkan lini tengah dengan pressing ketat sehingga tidak memberi ruang bagi mereka, sehingga suplai bola mereka tidak berjalan. Dan tidak ada serangan berbahaya yang berhasil mereka ciptakan,” ungkap Mustika kepada wartawan termasuk Simamaung.com.

Keberhasilan lainnya adalah motivasi dari anak-anak persib sendiri. Mereka bertekad untuk memenangkan partai ini.

Mengenai keunggulan jumlah pemain di babak pertama, Mustika mengatakan bahwa Persib sebenarnya diuntungkan dengan kejadian tersebut. Akan tetapi sayangnya, para pemain seolah tidak menyafari bahwa mereka unggul jumlah pemain dan tidak meningkatkan tekanan.

“Kartu merah buat kiper mereka di menit-menit awal memang menguntungkan kita, namun setelah itu anak2 tidak sadar bahwa kita menang jumlah pemain sehingga mereka tidak bermain lebih menekan. Baru setelah saya ingatkan, pada babak kedua anak2 dapat menekan, namun ternyata kita juga dapat kartu merah sehingga pertandingan kembali imbang,” kata Mustika.

Mustika lalu menjelaskan bahwa kunci Persib selanjutnya adalah Budiawan. Budiawan adalah pencetak gol kedua Persib di menit 89.

Pelatih Persib ini melihat bahwa tim pelita sudah kehabisan nafas. Maka Mustika berinisiatif memasukan Budiawan sebagai pemain yang terkenal mempunyai kecepatan di atas rata-rata. Dan terbukti, strateginya kembali berhasil.

“Saya melihat pelita sudah kehabisan nafas. Dan budiawan merupakan pemain yg tepat untuk dimasukan karena ia mempunya kecepatan. Saat keadaan buntu, Budiawan memang sering saya masukan,” ungkap pelatih yang merupakan mantan asisten pelatih Indra M. Thohir ini.

Mantan gelandang Persib ini mengatakan bahwa Munadi memang pemain terbaik menurut versinya. Munadi merupakan pemain yang selalu tahu apa yang diinginkan pelatih. Dengan pengalaman dan kemampuannya, Munadi dapat memeberikan warna dan Perubahan di kubu Persib.

Akhirnya, Mustika mengatakan bahwa dari 25 pemain yang ada sekarang, 10 pemain masih bisa memperkuat tim Persib U-21. Hal ini karena dia sengaja menyelipkan para pemain muda, supaya regenerasi tidak terputus.

“Untuk selanjutnya, Saya harap Persib bisa terus berprestasi,” tutup Mustika.

source : simamaung

readmore »»

Persib Bandung U21 menjadi juara Liga Super Indonesia u21 setelah mengalahkan Pelita Jaya U21 2 - 0. Gol Persib u21 di ciptakan oleh Munadi pada menit 10 melalui tendangan pinalty setelah kiper pelita jaya melakukan pelanggaran terhadap penyerang persib di kotak pinalty. Sedangkan gol ke dua Persib u21 tercipta dari sundulan Budiawan memampaatkan umpang silang dari munadi dari sayap kiri pertahanan pelita.

dalam pertandingan ini, Munadi dijadikan sebagai pemain terbaik.

source : persib-bandung

readmore »»

Pertandingan Persib melawan Sriwijaya FC, Senin (17/5), terancam batal. Hal itu dikarenakan, tim Sriwijaya FC belum memberikan kepastian datang ke Bandung akibat empat pemain ditahan pihak kepolisian, karena kasus pengeroyokan terhadap suporter Sriwijaya FC. Dalam jadwal yang dikirim ke panpel, Sriwijaya FC akan datang Sabtu (15/5), tetapi tiba-tiba membatalkan.

Empat pemain yang dijebloskan ke sel Poltabes Palembang adalah Cristian Warobay, Isnan Ali, Ambrizal, dan Charis Yulianto. Pemain Sriwijaya FC lain menolak bertanding di Bandung, sebagai bentuk solidaritas kepada Charis Yulianto, dkk.

Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan mengatakan bahwa dirinya sudah menyarankan kepada pemain untuk segera berangkat ke Bandung Sabtu pagi. Namun, mereka menolak dengan alasan ingin kasus keempat pemain yang mendekap di penjara itu, selesai dulu baru mereka akan bersama-sama ke Bandung untuk melakoni partai menghadapi Persib.

"Saya tidak bisa mencegah keinginan mereka dan kini manajemen masih dalam proses mediasi dengan pihak suporter, yang belum juga menemukan titik terang. Sabtu pagi pukul 4.00 WIB kami masih melakukan negosiasi dengan suporter. Mereka meminta tim untuk melaksanakan suatu kewajiban, yang tidak bisa saya sebutkan di sini dan pada akhirnya diselesaikan di ranah hukum dan kami harus mengikuti prosesnya. Padahal, masalah ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan," kata Rahmad.

Rahmad belum bisa memastikan kapan proses mediasi akan selesai dan timnya segera meninggalkan Palembang menuju Bandung dengan kondisi kekuatan penuh. Ia serahkan sepenuhnya penangananan kasus yang menimpa SFC kepada kepolisian setempat dan berharap agar diselesaikan secepatnya.

"Saya tidak akan mengintervensi polisi terhadap penahanan ini. Saya masih mengharapkan masih ada jalan damai dalam menuntaskan permasalahan ini," ujarnya.

Dengan kenyataan timnya saat ini, dia siap menerima risiko terburuk. Timnya bakal menerima sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Ia pasrah, timnya akan mengalami pengurangan tiga nilai dan dinyatakan kalah 0-3. "Saya sendiri, jujur saja sangat sedih dan menyayangkan kejadian ini. Pada lima tahun perjalanan tim ada tiga gelar yang sudah diraih. Namun, dengan kejadian seperti ini banyak dampak yang akan terjadi. Ke depan, untuk suporter pun mungkin akan kehilangan tim ini juga," katanya.

Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan, pihaknya masih berharap persoalan yang menimpa tim rival akan segera selesai. Dari segi persiapan tuan rumah, apabila Sriwijaya FC benar-benar gagal bertandang ke Bandung, akan merugikan warga Bandung yang akan menikmati hiburan.

"Saya turut menyayangkan dengan kejadian yang menimpa Sriwijaya FC. Memang pemain salah, tetapi bisalah dicari jalan yang terbaik. Kalau jadinya seperti ini ya otomatis menjadi bumerang terhadap tim juga. Dan hal ini merupakan pelajaran bagi semua tim untuk diperhatikan," katanya.

Source: PR

readmore »»

Persib U-21 membutuhkan dukungan bobotoh untuk mempersembahkan gelar juara Kompetisi Liga Super (LSI) U-21 sekaligus mengubur ambisi Pelita Jaya mempertahankan gelar juara pada pertandingan final di Stadion Siliwangi Bandung, Minggu (16/5).

Kehadiran bobotoh pada partai puncak diyakini akan menambah suntikan motivasi bagi anak-anak "Maung Muda" untuk meraih gelar juara.

Banyak kalangan menilai, partai final yang bisa dinikmati gratis oleh penonton tersebut akan berlangsung seru, mengingat Persib yang tahun lalu berada di peringkat tiga dan Pelita Jaya sebagai juara sama-sama memiliki strategi dan kualitas permainan terbaik di LSI U-21. Secara head to head di dua pertandingan terakhir di kompetisi musim 2009/2010, Persib dan Pelita sama-sama pernah menang sekali. Di kandang Pelita Jaya, Persib kalah 2-1, sedangkan di kandang Persib, Pelita Jaya kalah 2-0.

Pelatih Persib. Mustika Hadi yang ditemui saat menyaksikan pertandingan penentuan peringkat tiga di Stadion Siliwangi, Sabtu (15/5) mengatakan, timnya optimistis bisa mencatat sejarah dengan menjadi juara LSI U-21 untuk pertama kalinya.

Menurut dia, keberhasilan mencapai final harus dituntaskan dengan kemenangan, apalagi Persib bermain di kandang sendiri. "Kita sudah berada di final dan bermain di depan dukungan bobotoh. Selain itu, pertandingan juga kemungkinan akan disiarkan langsung. Kita harus bisa membuktikan bahwa kita layak juara. Saya harap semua itu menjadi tambahan motivasi bagi tim untuk meraih kemenangan," katanya.

Manajer Persib U-21, Edi Djukardi mengharapkan bobotoh bisa hadir di lapangan dan memberikan dukungan bagi skuad "Maung Muda". "Saya berharap juga klub-klub dan SSB yang berada di bawah Persib juga hadir karena laga para calon pemain masa depan Persib ini akan menjadi tontonan yang menarik," katanya.

Menjelang laga final, para pemain Persib sendiri sempat berkunjung dan berbagai kegembiraan dengan anak-anak Panti Asuhan Muhamadiyah di Jln. Nilem Kota Bandung, Sabtu (15/5). Dalam kesempatan itu, Rendi Saputra dkk. melakukan salat Duhur dan berdoa bersama.

Sementara itu secara terpisah, pelatih Pelita Jaya Djadjang Nurdjaman mengatakan, para pemainnya siap mempertahankan gelar juara dengan permainan dan semangat bertanding yang maksimal. "Kami siap pertahankan gelar juara. Kami sudah di final, jadi tidak ada pilihan lain selain menang," katanya.

Menurut dia, pertandingan final akan berlangsung seru dengan permainan menyerang dari kedua tim. Djadjang menilai Pelita Jaya dan Persib sama-sama memiliki aliran bola yang baik dan itu akan menjadi pertarungan yang menarik. "Semua pemain kami sudah siap secara fisik dan mental. Kedua tim sama-sama memiliki kualitas," ujarnya

Source: PR

readmore »»
Minggu, 16 Mei 2010

Jaga Konsentrasi

Aksi mogok yang dilakukan oleh pemain Sriwijaya FC (SFC) semoga saja tidak menganggu konsentrasi para pemain Persib. Dalam berita terakhir, para pemain SFC masih berada di Palembang setelah membatalkan jadwal penerbangan mereka ke Jakarta Sabtu 15 mei 2010 hari ini.

Persib Bandung masih tetap harus waspada dan tetap konsentrasi menghadapi pertandingan yang rencananya akan digelar Senin 17 mei 2010. Pasalnya, SFC masih mempunyai waktu untuk merubah keputusannya. Bisa jadi mereka akan berangkat ke Jakarta kapan saja.

Tidak akan diperkuat oleh empat pemain intinya tentu akan membuat kekuatan SFC berkurang. Dan boleh jadi, isu mogok pemain ini dihembuskan oleh pihak mereka untuk menganggu konsentrasi para pemain Persib Bandung.

Persib sendiri sepertinya akan bermain dengan kekuatan seperti biasanya, setelah beristirahat dari kompetisi Piala Indonesia 2010 di Surabaya. Saat ini Persib membutuhkan poin sempurna untuk tetap mempertahankan posisi di papan atas klasemen.

Nova Arianto sendiri dalam latihan pagi mengharapkan Persib tidak terpengaruh oleh sanksi pemain SFC, apalagi SFC akan diperkuat Kayamba dan Solomin.

“Jangan terpengaruh oleh sanksi trhdp 4 pemain mereka, mereka tetap kuat. Apalagi Keith Kayamba dan Solomin bisa main. Keduanya wajib diwaspadai oleh lini belakang Persib,” ujar sang kapten.

“Target kita tetap menang krn kita ingin mengakhiri musim ini dengan finish di posisi tiga seperti musim lalu. Untuk itu kita wajib membabat habis tiga pertandingan terakhir ini,” tambah Nova.

Semoga tim persib tidak terpengaruh dengan keadaan tim SFC di Palembang dan tetap berkonsentrasi mempersiapkan diri menghadapi pertandingan hari Senin.

Update:

Rahmad Darmawan: “Kami akan melihat perkembangan kasus keempat pemain ini. Karena pagi ini (Sabtu, red), mereka masih ditahan, jadi kami memutuskan belum berangkat ke Bandung. Kami menunggu hingga sore, siapa tahu mereka dibebaskan yang artinya kami akan bisa berangkat ke Bandung.”

source : simamaung

readmore »»

Persib Bandung dipastikan bakal kehilangan salah seorang pilarnya di lini belakang, Jajang, saat menghadapi Pelita Jaya Karawang pada pertandingan final Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010 di Stadion Siliwangi Bandung, Minggu (16/5). Hal itu terjadi karena cedera lutut yang dialami Jajang pada laga semifinal melawan Persebaya Surabaya, Kamis (13/5), tergolong cukup serius.

"Meski tidak ada gangguan pada tulang lututnya, cedera Jajang cukup serius. Lutut Jajang robek dan harus mendapatkan beberapa jahitan. Saya kira dia tidak bisa dipaksakan main di partai final nanti," kata pelatih Persib U-21, Mustika Hadi ketika ditemui "GM" di sela-sela pertandingan Persib U-18 melawan Persipasi Kota Bekasi di Stadion Persib, Jln. A. Yani Bandung, Jumat (14/5).

Untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Jajang, Mustika mengaku sudah menyiapkan Tatan Kurnia dan Anggi Indra Permana. "Siapa yang akan dimainkan sebagai starter dalam pertandingan final, saya masih harus memantaunya hingga jelang pertandingan nanti. Saya juga harus menyesuaikan karakter kedua pemain dengan strategi permainan yang akan saya terapkan," kata pelatih yang tengah mengincar gelar paripurna bersama Persib U-21 ini setelah mempersembahkan Piala Haornas 2004 dan Piala Suratin 2006.

Selain Mustika, sejumlah pilar Persib U-21 juga tengah membidik gelar paripurna di kompetisi kelompok umur seperti halnya Mustika. Beberapa pemain tersebut antara lain kapten tim Rendi Saputra, Muhammad Agung Pribadi, Dudi Sunardi, dan Devi Aditya.

Pada Sabtu (15/5) pukul 15.30 WIB, Persipura Jayapura dan Persebaya Surabaya akan bertarung memperebutkan peringkat ketiga LSI U-21 2009/2010 di Stadion Siliwangi Bandung.

Source: GM

readmore »»

Persib Bandung bekerja sama dengan PT Pos Indonesia menyelenggarakan polling prangko dalam rangka ulang tahun Kota Bandung. Persib termasuk dalam salah satu kategori objek dalam pemilihan prangko seri “200 tahun Kota Bandung”.

Selain Persib, objek lain yang menjadi pilihan adalah jembatan Pasupati, Monumen Bandung Lautan Api, Gedung Sate, Gedung Isola, Gedung Merdeka, Masjid Agung, dll.

Pemilih terbanyak objek hasil polling akan ditetapkan menjadi prangko resmi yang dikeluarkan PT Pos Indonesia. Oleh karena itu, para pencinta Persib diharapkan bisa ikut berpartisipasi dalam polling ini dengan memilih Persib agar dapat menjadi gambar prangko.

“Kami telah menyiapkan kartu pos dan akan dibagikan pada saat pertandingan Persib melawan Sriwijaya FC, Senin (17/5) di Stadion Siliwangi dan pada acara nonton bareng,” ujar Budhi Bram Rachman, Manajer Pengembangan Bisnis PT Persib Bandung Bermartabat, di Bandung.

Bram menjelaskan, dalam kartu pos sudah ada daftar objek pilihan dan alamat PO BOX. Dengan begitu, masyarakat hanya tinggal mengisi silang pilihan objek tersebut. Namun, di kartu pos tersebut, para pencinta Persib harap menempeli prangko harga Rp 1.000. Kartu pos paling lambat diterima pada tanggal 31 Mei (cap pos). “Jika Persib terpilih menjadi gambar prangko, akan menjadi sebuah kebanggaan bagi masyarakat Jawa Barat karena berlaku secara nasional dan internasional,” ujar Bram. (

Source: PR

readmore »»