Budi kembali bergabung dengan Persib setelah manajemen mencabut sanksi skorsing yang dijatuhkan kepadanya.
Budi diskorsing karena dalam waktu beberapa hari melakukan tindakan indisipliner. Pertama terjadi apda tanggal 28 April saat dengan sengaja memukul pemain Persitara sehingga menyebabkan Persib kalah 1-2. Kedua, setelah melawan Persitara Budi mangkir dari latihan. Ketiga, pada tanggal 2 Mei dia tak hadir di stadion saat rekan-rekannya bertanding melawan Persipura.
Akibat tindakannya tersebut, manajemen memutuskan untuk menskorsing Budi hingga kompetisi berakhir.
Namun, pada tanggal 20 Mei skorsing tersebut resmi dicabut. "Kami sudah memanggil Budi dan bicara dari hati ke hati. Dia mengaku khilaf dan siap untuk memperbaikinya. Yang paling penting dia siap menunjukan sikap profesionalismenya serta siap bermain sepenuh hati untuk Persib. Komitmen tersebut ditandatangani pada tanggal 20 Mei. Sehingga terhitung sejak tanggal tersebut Budi sudah bisa ikut berlatih lagi dengan pemain Persib lainnya," jelas Kuswara S Taryono, penasehat hukum PT PBB.
Menurutnya ada 4 poin kesepakatan yang ditandatangani Budi. Pertama, mengaku dan memohon maaf atas segala tindakan dan kekhilafan yang sudah dilakukannya. Kedua, siap untuk memperbaiki perilaku dan sikap selama bergabung kembali dengan Persib. Ketiga, siap untuk berlatih dan bermain secara profesional dan sepenuh hati. Keempat, siap menerima akibat apabila tidak mematuhi komitmen ini dan melakukan tindakan-tindakan yang pernah dilakukannya.
Source: TJ
Senin, 24 Mei 2010
Label: Update
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar