Dian Andrian, salah satu korban kecelakaan yang terjatuh dari kereta saat akan mendukung langsung Persib ke stadion Siliwangi, siang ini ditengok oleh dirut PT PBB, H Umuh Muhtar, di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung.
Dian dan seluruh korban kecelakaan lainnya yang masih dirawat di rumah sakit akan mendapatkan tanggungan biaya perawatan dari PT PBB. Sementara 3 bobotoh yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sebesar 2.5 juta per orang.
“Saya prihatin mendengar kabar kecelakaan yang menimpa para bobotoh ini. Untuk kedepannya, saya sarankan kepada bobotoh terutama yang dari luar kota, untuk menonton dari rumah saja jika resiko dalam perjalanan terlalu besar,” saran H Umuh.
Selain itu, kepada Dian, H Umuh juga mendoakan agar ia cepat sembuh dan kembali mendukung Persib di lapangan. Dian lalu dijanjikan akan dibelikan 1 tiket VIP pertandingan Persib.
Pada kesempatan yang berbeda, Eka Ramdani, menyarankan kepada bobotoh agar berhati-hati di jalan. “Kejadian seperti ini menjadi pelajaran kepada kita semua agar selalu mentaati peraturan berlalu lintas. Termasuk peraturan agar tidak menaiki atap kereta api, juga tidak ugal-ugalan mengendarai kendaraan,” ujar Eka di Persib Cafe kemarin.
Sementara itu kapten Persib, Nova Arianto mengatakan bahwa pertandingan selanjutnya melawan Persiwa Wamena akan didedikasikan kepada para korban kecelakaan. Maka pada pertandingan yang akan dilaksanakan pada hari kamis itu, kemungkinan para pemain akan memakai pita hitam di lengan sebagai simbol ikut bersimpati.
“Ini adalah kejadian yang sangat disesalkan oleh kita semua. Semoga kejadian-kejadian seperti ini tidak berulang.” ujar Nova kepada para wartawan sesaat setelah latihan tadi pagi.
source : simamaung
Rabu, 05 Mei 2010
Label: Update
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar