Permainan buruk yang ditampilkan tim pengeran biru membuat kecewa manajer tim Persib Bandung yang baru saja pulang dari Singapura untuk berobat, H. Umuh Muhtar. Padahal pada waktu briefing sebelum pertandingan, H. Umuh telah mengatakan kepada seluruh pemain agar tidak menganggap enteng lawan yang sedang mengalami masa sulit di Liga.
“Saya sudah bilang pada waktu briefing kepada pemain bahwa kita boleh optimis, tapi jangan sampai anggap enteng. Walaupun keadaan Persebaya sedang acak-acakan akibat kekalahan beruntun, ditambah faktor bonek yang netral, itu bukan jaminan mereka akan mudah dikalahkan. Itu terbukti, mereka bangkit,” ujar H. Umuh Muhtar di ruang ganti pemain sesaat setelah pertandingan.
H. Umuh yang langsung datang ke Surabaya setelah berobat di Singapura, melihat permainan Persebaya sangat bagus dari awal. Lewat pergerakan-pergerakan pemainnya, beliau sudah memprediksi bahwa Persebaya akan bangkit dari permainan buruk mereka.
Dengan kekalahan ini, 240 juta rupiah yang telah disiapkan oleh manajemen untuk bonus kemenangan, terpaksa melayang.
Untuk pertandingan selanjutnya melawan Persisam Samarinda di Jalak Harupat, H. Umuh mengatakan pertandingan akan berat buat Persib karena nanti tim tidak bisa diperkuat oleh dua pemain andalannya yaitu Nova Arianto dan Hariono karena akumulasi kartu kuning, ditambah dengan Cucu Hidayat yang masih terbaring sakit demam berdarah.
source : simamaung.com
Senin, 15 Februari 2010
Label: Update
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar