Persib tampil gemilang pada laga perpisahan untuk Sintaweecai "Kosin" Hathairattanakool. Kosin yang tampil cemerlang didukung rekan-rekannya untuk menaklukkan Persisam Samarinda 2-0 pada laga ketiga Persib Bandung dalam putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2009-2010, di Stadion Si Jalak Harupat, Kab. Bandung, Sabtu (20/2).
Hasil itu sekaligus ajang balas dendam terhadap tim Kalimantan Timur tersebut, yang mengalahkan Persib 2-1 di Samarinda. Dua gol Persib yang diciptakan Cristian Gonzales pada menit ke-23 dan Eka Ramdani pada menit ke-47, terasa lebih lengkap karena disaksikan untuk pertama kalinya oleh Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) Dr. Andi Alifian Mallarangeng.
Kemenangan tersebut mendongkrak peringkat Persib dari posisi kedelapan menjadi kelima, dengan perolehan 33 poin. Dengan berada di peringkat tersebut, Persib menggeser Persija Jakarta yang semula menempati posisi itu.
Pelatih Persib Jaya Hartono menilai dua gol Persib merupakan keberhasilan para anak asuhannya dalam memanfaatkan peluang gol yang begitu kecil. Gonzales saat itu dijaga ketat oleh kedua pemain belakang Persisam. Begitu pula dengan gol Eka yang sempat diblok Wawan Hendrawan.
"Pertandingan malam ini (semalam-red.) sangat menarik dan kedua tim saling menyerang. Saya juga salut kepada bobotoh yang ikut mendukung jalannya pertandingan dengan tak menyanyikan lagu-lagu rasis," tuturnya.
Terkait dengan keberanian menurunkan para pemain cadangan seperti Munadi dan Cucu Hidayat yang baru saja sembuh, Jaya mengaku cukup puas. Munadi yang jarang tampil, bisa menjalani tugasnya sebagai gelandang bertahan.
"Sejak babak pertama, Munadi bermain bagus. Dia punya karakter dan terus menekan lawan. Saya memberikan kesempatan bagi dia untuk bermain lepas dan membiarkan dia melakukan tendangan jarak jauhnya," katanya.
Begitu pula dengan Cucu, menurut Jaya, kondisinya yang baru mencapai delapan puluh persen tersebut bisa tampil maksimal ketimbang Satoshi Otomo yang fisiknya belum bagus karena absen dari empat hari latihan.
Manajer H. Umuh Muchtar cukup bangga dengan penampilan skuadnya meski tanpa kehadiran Suchao. Dia mengharapkan komposisi tersebut terus dipertahankan Persib.
Pelatih Persisam Aji Santoso mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit Yandri yang menganulir gol dari Choi Dong-soo. Menurut dia, gol itu sah karena sudah melewati garis gawang. "Saya sedih dan kecewa terhadap hakim garis. Sayangnya, wasit sedikit kurang menguntungkan terhadap kedua kubu," katanya.
Menpora Andi Mallarangeng yang menyaksikan laga tersebut mengatakan, kehadirannya sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam sepak bola nasional. Setelah dia menonton dan mengamati seluruh pertandingan, dia akan merangkumnya kemudian sebagai bahan masukan terhadap PSSI.
Dominan
Berdasarkan statistik pertandingan, Persib lebih dominan dengan menguasai enam puluh persen. Shintaweecai pun sukses menjaga gawangnya tetap perawan sampai menit ke-86.
Persib membuka keunggulan pada menit ke-23 melalui Gonzales. Pemain asal Uruguay tersebut menyambut umpan Budi Sudarsono, kemudian lolos dari hadangan tiga pemain Persisam. Sempat terjadi kemelut di depan gawang, sebelum akhirnya Gonzales sukses membobol gawang Persisam.
Memasuki injury time babak pertama, Eka Ramdani sukses menambah keunggulan Persib. Eka memanfaatkan serangan balik, bola dari Shintaweecai menuju Gonzales, setelah itu bola diberikan kepada Budi dan diteruskan kepada Eka. Tendangan keras Eka, sebetulnya sudah ditangkap Wawan Hendrawan, tetapi si kulit bundar terlepas dan langsung masuk jaring gawang. Hingga jeda, kedudukan 2-0 untuk keunggulan Persib.
Memasuki babak kedua, Aji Santoso memasukkan eks pemain Persib, Zaenal Arif untuk menggantikan Pipat Tonkanya. Persisam nyaris menjebol gawang Shintaweecai pada menit ke-57. Akan tetapi, tendangan Dong-soo yang cukup keras tersebut masih mengenai mistar gawang. Hakim garis menyatakan bola tidak masuk. Pemain asal Korea tersebut berusaha memprotes keputusan hakim garis.
Pada menit keenam puluh, Pelatih Persib Jaya Hartono memasukkan Cucu Hidayat untuk menggantikan Munadi. Persib kembali melakukan rotasi pemain pada menit ke-84, saat Gilang Angga diganti oleh Wildansyah.
Selang dua menit, Shintaweecai diganti oleh kiper baru Persib, Markus Haris Maulana. Seremonial pergantian cukup mengharukan karena bobotoh memberikan salam perpisahan pada Shintaweecai yang akan kembali ke Thailand. Sampai laga selesai, Persib unggul 2-0.
Source: PR
Minggu, 21 Februari 2010
Label: Update
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar